FREKUENSINEWS.COM,LUBUKLINGGAU – Seorang pria berusia 67 tahun bernama Bapikri ditemukan tewas dalam kondisi membusuk di bedengnya di Jalan Garuda Dempo, Kelurahan Keputraan, Kecamatan Lubuklinggau Barat II, pada Sabtu (5/4/2025) sekitar pukul 12.00 WIB.
Penemuan tersebut dilakukan oleh anak korban, Wahyu Saputra (20), yang mendatangi bedeng ayahnya untuk berkunjung.
Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau, AKP M Kurniawan Azwar, mengungkapkan bahwa peristiwa ini bermula ketika Wahyu tiba di bedeng tersebut dan mencoba memanggil ayahnya.
Baca Juga: Tanah Longsor Landa Jalur Curup-Lubuklinggau dan Danau Toba, Lalu Lintas Tersendat
Karena tidak ada jawaban, ia pun mendobrak pintu bedeng yang terkunci dari dalam.
"Saat pintu berhasil dibuka, saksi mencium bau menyengat dan melihat korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi terlentang dan membengkak," kata Kurniawan.
Setelah menemukan jenazah ayahnya, Wahyu langsung histeris dan menangis.
Baca Juga: Pemkot Lubuklinggau Akan Revitalisasi Pasar Inpres, Pedagang Akan Direlokasi Sementara
Pemilik bedeng, Jumiyanto, yang mengetahui kejadian tersebut segera menuju lokasi bersama warga setempat dan menghubungi pihak kepolisian.
Polisi langsung tiba di tempat kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah Bapikri.
Menurut keterangan keluarga, Bapikri telah menyewa bedeng tersebut selama sekitar satu bulan dan tinggal seorang diri. Sehari-harinya, korban berjualan rokok di sekitar kantor POS Lubuklinggau.
Baca Juga: Pemkot Lubuklinggau Siap Cairkan THR dan Gaji ke-13 untuk ASN pada Minggu Ketiga Ramadan
Keluarga juga menyebutkan bahwa korban sudah lama menderita penyakit asma dan sering mengalami batuk-batuk.
Pihak keluarga menegaskan bahwa mereka tidak akan menuntut siapapun terkait kematian Bapikri dan tidak bersedia untuk dilakukan otopsi.
