Wacana Pemekaran Kota Baturaja Kembali Mengemuka, Akankah Terwujud?

photo author
- Rabu, 4 Desember 2024 | 21:58 WIB
Wacana Pemekaran Kota Baturaja Kembali Mengemuka, Akankah Terwujud?
Wacana Pemekaran Kota Baturaja Kembali Mengemuka, Akankah Terwujud?

 

FREKUENSINEWS.COM,BATURAJA – Baturaja, salah satu kota administratif bersejarah di Sumatera Selatan, kembali menjadi sorotan dengan mengemukanya wacana pemekaran menjadi kota otonom.

Meski pernah gagal pada akhir 1990-an, semangat untuk meningkatkan status wilayah ini terus menggema, didukung oleh perkembangan pesat di sektor infrastruktur, ekonomi, dan jumlah penduduk.

Sejarah Singkat Kota Baturaja

Baca Juga: Pelajar SMA Tergencet Mobil dan Truk Saat Kecelakaan Beruntun di Muara Enim, Kendaraan Ringsek

Baturaja, yang saat ini berstatus sebagai perkotaan non-otonom di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), awalnya ditetapkan sebagai kota administratif pada 1982 melalui Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1982.

Penetapan ini didasari oleh pola kehidupan masyarakat yang semakin menunjukkan karakteristik perkotaan.

Wilayah ini kemudian dimekarkan menjadi dua kecamatan, yakni Baturaja Timur dan Baturaja Barat, yang berada di bawah kota administratif Baturaja.

Baca Juga: Ini Profil Abusama, Klaim Unggul Pilkada OKU Selatan 2024, Mundur Sebagai Perwira Polisi Berpangkat Iptu

Namun, era reformasi membawa perubahan besar. Pemberlakuan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 menghapus keberadaan kota administratif, memberikan dua opsi: memekarkan wilayah menjadi kota otonom atau mengintegrasikannya kembali ke kabupaten induk.

Sumatera Selatan kala itu memiliki empat kota administratif: Baturaja, Prabumulih, Lubuklinggau, dan Pagar Alam.

Ketiga kota lainnya berhasil bertransformasi menjadi kota otonom pada 2001.

Baca Juga: Biadap! Pemuda di Ogan Ilir Aniaya Pacar Hingga Babak Belur, Murka Ajakan Hubungan Intim Dalam Truk Ditolak

Namun, Baturaja gagal mencapai status tersebut akibat polemik sosial dan politik di Kabupaten OKU.

Sebagai gantinya, pada 2004 Kabupaten OKU dimekarkan menjadi tiga wilayah: OKU Timur, OKU Selatan, dan OKU induk, dengan Baturaja tetap menjadi ibu kota kabupaten induk.

Dorongan Pemekaran Kembali Menguat

Kini, setelah dua dekade lebih, wacana pemekaran Baturaja kembali mengemuka.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ersangkut Frekuensinews

Tags

Rekomendasi

Terkini

4.900 Peserta Bakal Ramaikan Sriwijaya Dempo Run 2025

Sabtu, 29 November 2025 | 18:57 WIB

BNN Musnahkan 69 Ton Ganja di Aceh Utara

Kamis, 6 November 2025 | 21:28 WIB
X