Pegawai Restoran Ramen Diduga Mengalami Kekerasan, Pihak Ojol : Putus Mitra!

Frekuensi News – Viral seorang pegawai restoran ramen diduga mengalami kekerasan oleh driver ojek online (ojol). Korban perempuan berinisial YF mengalami lebam-lebam di mata.

Kejadian ini menjadi viral usai pihak restoran mengunggah kejadian ini ke media sosial.

“Dearest @go*** OJOL anda kemarin mukul salah satu teamYA dari @ramenya.id di @lippomalpuri permintaan maaf saja gak ada, apakah begini caranYA pake kekerasan? Kalau secara perusahaan aja tidak ada kata maaf, saya akan bawa ke ranah hukum dan media. Btw nama OJOLnya IMR** IND** ROS*** sdh saya postYA!,” caption akun @ramenya.id.

Baca Juga: Prediksi Fleetwood Town vs Sheffield Wednesday di Piala FA 2023, Simak Jadwal Tayang hingga Susunan Pemain

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit dan melakukan pemeriksaan CT Scan karena mengalami luka di bagian kepala.

Di waktu yang sama, korban melaporkan pelaku ke Polsek (kepolisian sektor) Kembangan, Jakarta Barat.

Akun Instagram pihak restoran mengumpulkan bukti-bukti yang menjelaskan tentang identitas pelaku. Dan juga bukti pembayaran pesanan makanan saat kejadian.

Pihak restoran menyayangkan sikap ojol yang sudah melakukan kekerasan tetapi tidak ada itikad baik untuk meminta maaf.

Baca Juga: Turki-Suriah Diguncang Gempa, Sejumlah WNI Turut Jadi Korban

Setelah tau kejadian ini, pihak Gojek angkat suara terkait tindak kekerasan yang terjadi.

Dalam postingan akun @ramenya.id, akun @gojekindonesia langsung memberikan komentar. Pihak gojek menyesalkan kejadian yang menimpa karyawan tersebut.

“Saat ini kami telah memutus kemitraan dan mem-blacklist driver tersebut sehingga tidak dapat menjadi mitra Gojek kembali,” komentar akun @gojekindonesia di postingan @ramenya.id

Baca Juga: Dikritik Karena Punya Banyak Tato, Jungkook BTS Berikan Respon Ini!

Gojek juga menegaskan bahwa kejadian ini sudah mencoreng nama baik mitra lainnya.