FREKUENSINEWS.COM,LAHAT - Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Lahat, Bursah Zarnubi-Widia Ningsih yang meraih suara tertinggi hasil real count KPU Lahat, diangka 41 persen mengaku puas dengan hasil yang didapat.
Keduanya menyebut, kemenangan yang didapat ini merupakan takdir yang sudah ditetapkan.
Dibincangi awak media, Bursah Zarnubi mengatakan, jika KPU Lahat sudah mengumumkan, dirinya dan Widia Ningsih sebagai pemenang Pilkada Lahat, hal pertama yang akan pihak ya lakukan ialah membentuk satgas transisi.
Baca Juga: Pasca Pilkada Serentak, Kapolres Lahat Ajak Masyarakat Bersatu
Dengan berkoordinasi bersama Pj Bupati Lahat, agar bisa mensinkronkan APBD Induk tahun 2025 dengan program prioritas dirinya.
"Nanti akan gerak cepat mensinkronkan anggaran tahun 2025. Untuk awal, yakni janji 100 hari kerja dan fokus ke sektor pertanian, perkebunan juga UMKM. Kita akan buat proyek percontohan, dengan memajukan desa untuk melakukan Kabupaten Lahat dan Indonesia," kata Bursah Zarnubi, didampingi Widia Ningsih, Senin (2/12/2024).
Disinggung terkait susunan kabinet kerja jajaran ASN Pemkab Lahat, Bursah menegaskan, dirinya tidak melihat siapa orangnya, namun melihat kemampuannya.
Ia akan mencari susunan kabinet melalui fit and propertest secara profesional sesuai keahlian masing-masingnya.
"Tidak ada kepala dinas dari titipan atau sogok menyogok. Kita audit, kita tes secara profesional. Terserah orangnya siapa, asalkan isinya bagus, namun tentu dengan pertimbangan," tegasnya.
Diakhir, Bursah menyampaikan, sebagai politikus, dirinya sudah biasa mengalami dan merasakan kekalahan.
Baca Juga: Harga Kopi di Lahat Melejit Pasca Pilkada 2024, Segini Angkanya!
Namun karena sudah ditakdirkan untuk menang, dimasa kepemimpinannya ini ia berkeinginan bisa membangun Kabupaten Lahat sesuai yang ia rencanakan.
"Saya akan lakukan pembangunan dengan cara insinyur, bukan cara kontraktor. Saya hanya ingin memberikan catatan, sejarah yang bagus sebelum saya meninggal nanti. Silakan pantau dan ingatkan kami," sampainya.