Misteri Gunung Dempo, Kisah Penampakan Noni Belanda yang Menyimpan Sejarah Kelam

FREKUENSINEWS.COM - Gunung Dempo, yang terletak di perbatasan antara Provinsi Sumatera Selatan dan Bengkulu, dikenal sebagai salah satu gunung tertinggi di Sumatera.

Dengan ketinggian sekitar 3.159 meter di atas permukaan laut, gunung ini menarik perhatian banyak pendaki karena pemandangan alamnya yang memukau serta kebun teh yang terhampar luas di kakinya.

Namun, Gunung Dempo juga menyimpan kisah-kisah misteri yang membuat bulu kuduk merinding.

Baca Juga: Kunjungi Warga Rantau Uji Dempo Tengah, Alfikriansyah Disambut Ratusan Masyarakat

Salah satu cerita paling populer yang menghantui kawasan ini adalah penampakan Noni Belanda, sosok misterius yang kerap muncul di tengah keheningan malam.

Legenda Noni Belanda di Gunung Dempo

Penampakan Noni Belanda bukanlah fenomena baru bagi penduduk lokal dan para pendaki yang sering berpetualang ke puncak Gunung Dempo.

Baca Juga: Diduga Bikin Resah, Konvoi Armada Batubara Merajai Jalan Lintas Nasional Jambi-Sarolangun

Sosok ini digambarkan sebagai seorang wanita berwajah cantik dengan pakaian putih khas perempuan Eropa zaman kolonial.

Rambutnya yang panjang terurai, wajahnya pucat, namun tatapan matanya tajam dan menusuk.

Menurut cerita turun-temurun, Noni Belanda ini adalah arwah gentayangan dari seorang perempuan berkebangsaan Belanda yang meninggal tragis di kaki Gunung Dempo pada masa kolonial.

Baca Juga: Bursah Zarnubi Grebek Pasar PTM, Ini yang Dilakukanya!

Konon, pada masa penjajahan Belanda, daerah sekitar Gunung Dempo dijadikan lahan perkebunan teh.

Seorang perempuan Belanda yang merupakan istri dari pengelola perkebunan jatuh cinta dengan seorang pribumi yang bekerja sebagai kuli di perkebunan tersebut.