Kapal Penjelajah Rudal Milik Rusia Terbakar, Ukraina Akui Serangan

photo author
- Jumat, 15 April 2022 | 13:30 WIB
Kapal perang Rusia Moskva yang terbakar dan tenggelam di Laut Hitam. (Twitter @visegrad24)
Kapal perang Rusia Moskva yang terbakar dan tenggelam di Laut Hitam. (Twitter @visegrad24)

Frekuensi News - Perang antara Rusia dengan Ukraina hingga kini terus berlangsung.

Baru-baru ini, Kementerian Pertahanan Rusia pada Kamis, 14 April 2022 waktu setempat mengatakan kebakaran terjadi di kapal penjelajah armada Laut Hitam Rusia, Moskva.

"Akibat kebakaran, amunisi meledak di kapal penjelajah rudal Moskva. Kapal rusak parah. Awaknya benar-benar dievakuasi," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan seperti dikutip oleh frekuensinews.com dari Anadolu Agency.

Mereka menambahkan penyebab kebakaran sedang diselidiki.

Baca Juga: Lirik Lagu Romanized 'LA LA POP!' - HA SUNG WOON

Sebelumnya pada Rabu malam, Kepala Administrasi Militer Regional Odessa Ukraina, Maksym Marchenko mengatakan pihaknya telah menyerang kapal perang dengan dua rudal anti-kapal kelas Neptunus yang menyebabkan kerusakan parah.

Moskva adalah kapal utama dari kapal penjelajah rudal kelas Project 1164 Atlant di Angkatan Laut Rusia.

Kapal itu dioperasikan pada tahun 1983 dengan nama "Glory."

Pada tahun 1996, kapal penjelajah berganti nama menjadi Moskva.

Baca Juga: Sempat Jalin Kerja Sama dengan DNA Pro, Ivan Gunawan: Saya Tidak Mau Terima Duit Hasil Kejahatan

Persenjataan Moskva termasuk rudal anti-kapal Bazalt dan Vulcan serta rudal pertahanan udara jarak jauh S-300.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan Ukraina telah mengubah sikapnya dari apa yang sudah disepakati dalam perundingan damai bulan lalu di Istanbul, dengan mengatakan pembicaraan itu sekarang berada di "jalan buntu."

"Kami mencapai kesepakatan pada tingkat tertentu di Istanbul, yang menunjukkan bahwa jaminan keamanan untuk Ukraina, yang mana pertempuran tidak akan menyebar ke wilayah Krimea, Sevastopol, dan Donbas," kata Putin.

"Kami bertindak untuk menciptakan kondisi untuk kelanjutan pembicaraan damai, tetapi sebaliknya, kami menghadapi provokasi di Bucha, dan yang utama adalah Ukraina menyimpang dari komitmennya di Istanbul," ujar Putin.

Baca Juga: Siap Debut Bawakan Single 'FEARLESS'! Berikut Jadwal Lengkap Kegiatan LE SSERAFIM

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Billy Mulya Putra

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X