Update Perang Rusia Hari Ini: Inggris Janjikan Bantuan Persenjataan Lebih Banyak untuk Ukraina

photo author
- Senin, 21 Maret 2022 | 11:02 WIB
Serangan Rusia di salah satu wilayah Ukraina. Inggris janjikan lebih banyak bantuan persenjataan untuk Ukraina. (Instagram @zelenskiy_official)
Serangan Rusia di salah satu wilayah Ukraina. Inggris janjikan lebih banyak bantuan persenjataan untuk Ukraina. (Instagram @zelenskiy_official)

Frekuensi News - Operasi militer Rusia di Ukraina hingga kini masih terus berlangsung.

Negara barat seperti Amerika Serikat (AS) dan sekutunya terus bermanufer menekan Rusia dengan memberikan bantuan kepada Ukraina.

Sementara itu, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan bahwa negaranya dengan sekutu akan memberikan lebih banyak senjata pertahanan untuk membantu Ukraina menghadapi serangan Rusia yang kejam.

Berbicara pada konferensi Konservatif Skotlandia di Aberdeen, Johnson mengatakan bahwa "kami akan berbuat lebih banyak untuk memperketat ekonomi buruk (Presiden Rusia Vladimir) Putin dan setiap hari pembantaian perilaku tidak manusiawi dari Mesin Perang Putin berlanjut, saya pikir itu tekad dunia untuk berbuat lebih banyak sedang tumbuh,"

Baca Juga: Pernikahannya dengan Putri Tanjung Dihadiri AHY, Guinandra Jatikusumo: Sebuah Kehormatan

"Dan saya semakin yakin bahwa Putin akan gagal," kata Johnson seperti dikutip oleh frekuensinews.com dari Anadolu Agency Senin, 21 Maret 2022.

"Dia (Vladimir Putin red.) akan gagal dalam usaha bencananya di Ukraina karena dia secara fatal meremehkan kepahlawanan dan tekad Ukraina untuk berperang, dia meremehkan persatuan Barat dan antara lain, dia meremehkan komitmen penuh semangat dari rakyat Ukraina," ujarnya.

Johnson mengatakan bahwa "tetapi ada lebih banyak yang bisa kita lakukan sekarang dan ada satu cara penting agar kita semua dapat mulai membantu dunia untuk melawan Putin,"

"Dan itu untuk melepaskan diri kita dari ketergantungan pada minyak dan gasnya dan dalam upaya nasional yang besar itu," ucapnya.

Baca Juga: Sinopsis Film End of A Gun: Aksi Steven Seagal Selamatkan Diri dari Gembong Narkoba di Bioskop TransTV

Dia menjelaskan bahwa pemerintah telah mengalokasikan GBP39 juta atau 51,4 juta dolar AS dalam proyek-proyek untuk mendapatkan keuntungan dari tenaga surya dan nuklir, serta hidrogen.

"Bersama-sama negara kita, Inggris, memimpin dunia dalam melawan obat hidrokarbon yang mendorong pengganggu Kremlin," ungkap Johnson.

"Dan bersama-sama kita akan melepaskan diri dari pemikiran itu terhadap hidrokarbon Rusia dan bersama-sama kita adalah kekuatan untuk kebaikan di dunia," ujarnya.

Juga berbicara tentang tawaran kemerdekaan kedua dari Menteri Pertama Skotlandia Nicola Sturgeon, yang telah menjanjikan referendum pada akhir 2023, Johnson mengatakan "ini bukan waktunya" untuk mengadakan referendum lagi.

Baca Juga: Aurel Hermansyah Kenakan Tas Setara Harga 2 Mobil Alphard, Netizen Dibuat Kagum : Wow Ngeri

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Billy Mulya Putra

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X