Intip Bocoran Daftar UMR 2023 se-Indonesia, Akan Ada Kenaikan?

Frekuensi News - Simak daftar bocoran UMR se-Indonesia untuk tahun 2023 mendatang.

Kurang dari dua bulan, seluruh masyarakat dunia akan menyambut tahun 2023.

Di Indonesia, menjelang akhir tahun 2022, Upah Minimum Pekerja (UMP) atau Upah Minimum Regional (UMR) kembali menjadi sorotan.

Pasalnya, setiap akhir tahun biasanya Pemerintah akan mengumumkan besaran UMP di tahun selanjutnya di mana cenderung ada kenaikan.

Baca Juga: Cuma Modal 50 Ribu! Begini Cara Membuat Set Top Box Sendiri, Mudah dan Murah

Setiap wilayah di Indonesia, UMR yang berbeda.

Hal ini terjadi lantaran UMR selalu disesuaikan dengan biaya hidup di wilayah tersebut.

Sementara itu, ketentuan upah pekerja diatur dalam PP No 36/2021 tentang Pengupahan, turunan dari Undang-undang (UU) No 11/2020 tentang Cipta Kerja di mana
Ketentuan soal upah minimum diatur dalam Bab V.

Namun PP yang merupakan turunan dari UU Cipta Kerja itu justru menuai protes dari kalangan buruh.

Baca Juga: Nonton Siaran TV Digital Ternyata Bisa Tanpa Gunakan Set Top Box, Begini Caranya

Menurut Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia KSPI Said Iqbal upah buruh tahun 2023 harus naik 20-25 persen.

Sedangkan PP pada turunan UU Cipta Kerja mengatur kenaikan UMP hanya berkisar 2-4 persen saja.

Informasi kenaikan UMR di tingkat Provinsi maupun kabupaten tahun 2023 di ungkap oleh Wakil Ketua Dewan Pengupahan Nasional (Depenas) Adi Mahfuz pada
Minggu, 23 Oktober 2022 lalu.

Pihak Depenas sudah melakukan sidang pleno dan menyepakati beberapa hal termasuk batas waktu penetapan UMP dan UMK yang rencananya segera dilaksanakan pada
21 November 2022 sampai paling lambat 30 November 2022 sambil menunggu data dari BPS.

Baca Juga: Jangan Dulu Beli Set Top Box! Ternyata Merk TV Ini Bisa Menerima Sinyal Digital, Simak Cara Mengetahuinya