Penelitian Terbaru: Tidur Siang Terlalu Lama Sebabkan Risiko Darah Tinggi dan Stroke

Frekuensi News - Tidur merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia.

Tak hanya pada waktu malam, tidur juga biasa dilakukan saat siang hari

Tidur siang dalam durasi singkat memberikan sejumlah manfaat seperti memulihkan tenaga, mengurangi stres dan meningkatkan kefokusan.

Namun, baru-baru ini terdapat sebuah penelitan yang diterbitkan jurnal American Heart Association Hypertension menyebutkan bahwa orang yang sering tidur siang dengan durasi lama tidak baik untuk kesehatan.

Baca Juga: Awal Pekan, SIM Keliling di Bandung Hari Ini Tersedia di Lokasi Berikut

Orang yang tidur siang dengan durasi lama mungkin lebih berisiko terkena tekanan darah tinggi dan stroke.

Studi tersebut melibatkan hingga 360 ribu peserta.

Peserta juga mengisi kuisioner tentang apakah mereka 'tidak pernah/jarang', 'kadang-kadang' atau 'biasa' tidur siang.

Peserta juga memberikan sampel darah, urin dan air liur, serta informasi terperinci tentang gaya hidup mereka.

Baca Juga: Masuki Awal Pekan, Berikut Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 1 Agustus 2022

Dari hasil penelitian tersebut ditemukan bahwa orang dewasa yang sering tidur siang memiliki kemungkinan 12 persen lebih tinggi terkena tekanan darah tinggi dan 24 persen lebih mungkin terkena stroke.

Namun hal tersebut tidak berarti bahwa tidur siang dari semua orang yang melakukannya dapat menimbulkan masalah kesehatan.

Tidur siang yang mengakibatkan masalah kesehatan kronis tersebut karena adanya gaya hidup yang tidak sehat.

Gaya hidup yang tidak sehat tersebut seperti merokok, minum alkohol, insomnia dan faktor-faktor lain yang dapat berkontribusi pada masalah yang berhubungan dengan kesehatan.

Baca Juga: Masuki Awal Pekan, Berikut Kondisi Cuaca di Jakarta Hari Ini

Ahli neurologi di Beth Israel Deaconess Medical Center, Margaret Blattner mengatakan bahwa bahaya tidur siang lama bisa terjadi jika kualitas tidur malam yang buruk.