Frekuensi News - Krisis diplomatik antara Ukraina dengan Rusia hingga kini kian memanas.
Masing-masing negara menempatkan pasukan militernya di perbatasan.
Selain itu, sebelumnya Inggris meminta warganya untuk segera meninggalkan Ukraina.
Hal ini mengingat perang Ukraina dengan Rusia bisa terjadi kapan saja.
Baca Juga: Momen Atta Halilintar Menanti Kelahiran Baby A: Deg-degan Istriku Mau Melahirkan
Sementara itu, Ukraina juga mulai untuk melatih warga sipil sebagai antisipasi mereka jika perang meletus.
Baru-baru ini, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengundang Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden untuk mengunjungi Ukraina segera dalam pembicaraan melalui telepon pada Senin, 14 Februari 2022 waktu setempat.
Informasi ini diambil langsung dari keterangan juru bicara kantor Zelenskiy di hari yang sama.
Ketegangan Rusia-Ukraina telah meningkat selama berminggu-minggu lamanya. Eskalasi ini dipicu oleh adanya penambahan pasukan Rusia di dekat Ukraina.
Baca Juga: 5 Makanan Ini Ternyata Buat Suasana Tubuh Lebih Ceria di Hari Valentine, Salah Satunya Coklat Hitam
Hubungan AS dan Rusia yang memang sudah retak sejak lama semakin memanas seiring situasi krisis di Ukraina.
Setelah mengamati situasi yang ada, Washington mengatakan invasi militer bisa terjadi kapan saja.
Dugaan ini pada akhirnya justru dibantah pihak Moskow yang mengaku tak memiliki rencana apapun dalam waktu dekat.
Rusia tidak terima dengan pernyataan AS yang menuding mereka akan melakukan invasi pada Ukraina.
Baca Juga: Identitas Polisi Bondowoso, Bripda Febriyan Salah Satu Korban Ritual Pantai Payangan Jember
Artikel Terkait
Ketegangan Rusia dengan Ukraina Kian Panas, Uni Eropa: Bersiaplah untuk yang Terburuk
Beri Dukungan untuk Ukraina, Jerman: Setiap Agresi Rusia Harus Ditanggapi dengan Keras
Ancaman Serangan Rusia di Depan Mata, Inggris Desak Warganya Tinggalkan Ukraina
AS: Rusia Dapat Memulai Invasi Ukraina dengan Pemboman Udara, Serangan Rudal, dan Darat
Ketegangan Ukraina dengan Rusia Kian Panas, NATO Minta Anggotanya Siapkan Pasukan Lebih Banyak