Telah Masuk Hari Ke-98, Ini Update Terkini Perkembangan Perang Israel dan Hamas

Sumber lokal mengatakan bahwa serangan udara Israel terhadap sebuah kendaraan menewaskan sedikitnya delapan warga sipil Palestina pada Kamis malam di lingkungan Al-Manara di Khan Younis, di Gaza selatan, Wafa melaporkan.

Sebuah bom Israel telah menewaskan sedikitnya lima orang setelah menghantam sebuah rumah di lingkungan al-Masha'la sebelah barat kota Deir el-Balah di Gaza tengah, menurut kantor berita Shehab.

Diplomasi

Sebuah sumber diplomatik mengatakan kepada Al Jazeera bahwa Rusia telah mengirim pesan kepada anggota Dewan Keamanan PBB yang mengatakan bahwa mereka menganggap penggunaan kekuatan di Yaman sebagai pelanggaran terhadap Piagam PBB.

Baca Juga: Kemenpan RB : Rekrutmen CASN 2024 Digelar 3 Kali, Tahap Pertama Dimulai Pada Bulan Ini

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanaani menyatakan kecaman Iran atas serangan AS dan Inggris terhadap situs Houthi pada Jumat.

“Serangan-serangan ini jelas merupakan pelanggaran terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Yaman, serta pelanggaran hukum internasional,” katanya.

Perwakilan Tinggi Urusan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell membuat unggahan di platform X pada Kamis, mengkritik pernyataan pejabat Israel yang menyerukan “pengungsian sukarela” warga Palestina di Gaza.

Baca Juga: Bukan karena Faktor Zodiak atau Shio, Lima Karakter Ini Bisa Jadi Penghambat Kebahagiaan

Perdana Menteri Palestina, Mohammad Shtayyeh berpidato di sebuah pertemuan di Lapangan Nelson Mandela, Ramallah pada Kamis, memuji Afrika Selatan karena mengambil tindakan hukum terhadap Israel di ICJ.

Penggerebekan di Tepi Barat

Bentrokan yang terus berlanjut dilaporkan terjadi antara pasukan Israel dan kelompok Palestina di kamp Nur Shams di sebelah timur kota Tulkarem di Tepi Barat yang diduduki.

Konfrontasi intens juga dilaporkan terjadi antara pasukan Israel dan warga Palestina pada Kamis ketika pasukan mengepung sebuah rumah setelah serangan militer di desa Jaba, yang terletak di selatan Jenin, Wafa melaporkan.

Baca Juga: Lima Weton Ini Akan Hidup Bahagia Selama Tahun 2024, Berikut Bidang Pekerjaan yang Harus Ditekuni

Dalam penggerebekan di Jaba, pasukan Israel menembak dan membunuh seorang mantan tahanan, Majdy Fashafsha, 37 tahun, setelah menggerebek rumahnya pada Kamis, Wafa melaporkan.