Viral Sekolah di Jakarta Lanjutkan PTM Meski Ditemukan Kasus Covid-19, Disdik Beri Penjelasan

photo author
- Rabu, 19 Januari 2022 | 14:40 WIB
Ilustrasi sekolah tatap muka. Disdik Jakarta memberikan penjelasan soal adanya sekolah di Jakarta yang tetap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) meski telah ditemukan kasus positif Covid-19. (kotabogor.go.id)
Ilustrasi sekolah tatap muka. Disdik Jakarta memberikan penjelasan soal adanya sekolah di Jakarta yang tetap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) meski telah ditemukan kasus positif Covid-19. (kotabogor.go.id)

Frekuensi News - Pemerintah melalui Kemendikbudristek telah memerintahkan agar seluruh sekolah menyelenggarakan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen.

Sejak PTM 100 persen digelar pada 3 Januari 2022 lalu, sejumlah sekolah mengkonfirmasi adanya kasus positif Covid-19.

Kemendikbudristek juga telah memerintahkan penutupan sekolah jika ditemukan kasus Covid-19.

Baru-baru ini, salah satu sekolah di Jakarta Utara yaitu SMAN 92 yang berada di Semper, Kecamatan Cilincing, tetap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) setelah seorang siswanya dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: Dituding Rasis Soal Bahasa Sunda, Arteria Dahlan Berikan Penjelesan, Begini Katanya

Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Purwanto mengatakan, keputusan untuk tetap melaksanakan PTM tersebut dikarenakan hasil tracing menunjukkan seluruh murid yang sempat kontak dengan siswa positif hasil tes Covid-19-nya negatif.

"Ada 1 orang tua siswa positif, anaknya (siswa) di swab juga positif sehingga sekolah bekerja sama dengan puskesmas kecamatan melakukan tracing," kata Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah II Purwanto seperti dikutip oleh frekuensinews.com dari RRI.

Hasilnya, seluruh siswa yang di-tracing negatif sehingga rekomendasi dari puskesmas, sekolah tetap melaksanakan PTM.

Menurutnya hasil tes yang di-tracing menunjukkan negatif, maka sekolah itu pun tetap dapat melaksanakan PTM.

Baca Juga: Tilang 124 Kendaraan Berplat Dewa, Polda Metro Jaya Kini Perketat Syarat Permohonan STNK Khusus

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyampaikan di Provinsi DKI Jakarta sendiri terdapat 39 sekolah yang ditutup sementara akibat ditemukanmya kasus Covid-19.

"Data sampai hari ini memang ada peningkatan sekolah tutup. Total yang ditutup ada 39," kata Riza di Balai Kota beberapa waktu lalu.

Dari total 39 sekolah yang ditutup, di Jakarta Utara diketahui ada dua sekolah yang ditutup.

Kedua sekolah tersebut adalah SDN Papanggo 01 dan SDS Kinderfield Sunter.

Baca Juga: Obat Antivirus Covid-19 Molnupiravir Siap Diproduksi di Indonesia, BPOM Ungkap Estimasinya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: RRI

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Nih 6 SMA Terbaik di Pekanbaru, Siapa Paling Unggul?

Jumat, 21 November 2025 | 17:49 WIB
X