Hendak Ledakkan Mesjid, Veteran AS Ini Justru Temukan Dunia Baru Didalamnya

Frekuensi News - Berencana untuk ledakkan mesjid, seorang pria yang merupakan veteran AS ini malah memasuki dunia barunya.

Mac McKinney adalah seorang Islamofobia yang sering merendahkan agama Islam.

Sekitar 16 tahun yang lalu, veteran tentara AS itu percaya bahwa Muslim pada dasarnya jahat dan dia perlu melakukan semua yang dia bisa untuk melindungi pasangan dan anak tirinya.

"Itu adalah kebencian yang telah menemukan rumah di dalam diri saya, dan pada dasarnya menjadi sangat kuat sehingga saya sering menggambarkannya sebagai organ lain di tubuh saya," kata McKinney.

Baca Juga: Mirip Panglima Perang, Zaskia Sungkar Berkuda Di Pesisir Pantai Parangtritis

Sebelum itu, McKinney menyusun rencana untuk membangun alat peledak improvisasi dan meledakkan mesjid di kampung halamannya di Muncie, Indiana.

Dia mengklaim bahwa tujuannya adalah untuk membunuh setidaknya 200 orang.

Tetapi, dalam waktu delapan bulan setelah berjalan ke Islamic Center of Muncie, dia tidak hanya meninggalkan rencananya, tetapi juga bergabung dengan Islam.

Ia telah menemukan apa yang selalu dia dambakan jauh di lubuk hati.

Baca Juga: Fans V BTS Kirimkan Bantuan Kepada Korban Gempa Turki-Suriah Dari Mancanegara Atas Nama Taehyung

Bibi Bahrami, salah satu pendiri mesjid, mengakui bahwa dia menemukan McKinney yang "sedikit menakutkan" ketika dia pertama kali melihatnya.

Bagaimanapun juga, dia adalah orang asing, seorang pria yang mengesankan dengan bahu lebar dan lengan bertato yang muncul entah dari mana di Islamic Center.

McKinney memperkenalkan dirinya sebagai seseorang yang tertarik untuk belajar lebih banyak tentang Islam.

Kenyataannya, McKinney memiliki niat yang lebih menyeramkan untuk hal ini.