Frekuensi News - Perang antara Rusia dengan Ukraina hingga kini masih berlangsung sengit.
Perang yang telah dimulai pada Februari 2022 itu sampai saat ini belum menunjukkan tanda-tanda akan berdamai.
Pertempuran semakin sengit di sejumlah wilayah Ukraina.
Baru-baru ini, sebuah rudal Rusia menghantam sebuah gedung apartemen dan dua kamp liburan di dekat pelabuhan Odesa di Laut Hitam Ukraina pada Jumat, 1 Juli 2022 pagi waktu setempat atau Sabtu, 2 Juli 2022 WIB.
Baca Juga: Lirik Lagu Kids are Born Stars - Lauv yang Belum Lama Dirilis
Akibat serangan tersebut, sedikitnya 18 orang tewas menurut pihak berwenang Ukraina.
Satu rudal menghantam gedung di desa Serhiivka di distrik Bilhorod-Dnistrovskyi sekitar pukul 01:00 waktu setempat (05.00 WIB Jumat), menewaskan 16 orang, pejabat darurat wilayah Odesa Ihor Budalenko mengatakan kepada televisi lokal.
Dikutip oleh frekuensinews.com dari Reuters, pejabat itu menambahkan bahwa 41 orang telah diselamatkan.
Budalenko mengatakan pekerjaan penyelamatan masih berlangsung untuk menemukan orang-orang yang masih terjebak di gedung tempat 152 orang tinggal.
Serhiy Bratchuk, juru bicara pemerintah daerah Odesa, mengatakan rudal juga menghantam dua kamp liburan di dekatnya.
Gubernur wilayah Odesa Maksym Marchenko menyebutkan total korban tewas 18 dan 31 dirawat di rumah sakit dalam sebuah unggahan di Telegram.
Dia mengatakan Rusia telah menggunakan rudal Kh-22 era Soviet yang semuanya datang dari arah Laut Hitam.
Reuters tidak dapat secara independen mengonfirmasi rincian insiden tersebut.
Artikel Terkait
Jokowi Akan Kunjungi Rusia dan Ukraina, Siap Temui Dua Pemimpin yang Berseteru
Terima HIMARS dari AS untuk Hadapi Rusia, Ukraina: Ini Akan Menjadi Panas
Ukraina Konfirmasi Pendudukan Rusia di Kota Terakhir, Moskow Kepung 2.000 Tentara Volodymyr Zelenskyy
Kian Terdesak Oleh Rusia, Ukraina Perintahkan Pasukan Militernya Mundur dari Sievierodonetsk
Kutuk Pemboman Mall di Ukraina Oleh Rusia, Paus Fransiskus: Perang yang Tidak Masuk Akal