Angkatan Udara Israel Jatuhkan Selebaran di Khan Younis, Warga Sipil Gaza Bersiap Kembali Terancam

Frekuensi News - Simak berikut ini update terbaru terkait konflik yang terjadi di Gaza, Palestina.

Militer Israel masih terus melakukan gempuran di wilayah Gaza, Palestina.

Belasan ribu warga sipil Gaza terus menjadi korban akibat agresi militer Israel di wilayah tersebut.

Baca Juga: Ada Manajemen Talenta, Ini Kisi-kisi Materi Tes Kompetensi Teknis PPPK 2023 Ahli Pertama Analis Pengembangan Kompetensi ASN

Bahkan, korban jiwa akibat agresi militer Israel ini terdiri dari anak-anak hingga perempuan.

Kendati demikian, Israel seolah tak mau menurunkan tensi serangan untuk menghancurkan militan Hamas.

Sejak 7 Oktober 2023, ratusan juta orang di wilayah Gaza kehilangan tempat tinggal.

Baca Juga: Punya Desain Kamera yang Sama dengan iPhone 13, Realme C35 Jadi HP Multitasking Termurah di Segmennya

Jutaan warga sipil yang mengungsi juga bersiap menghadapi ancaman banjir dan penyakit karena musim hujan telah mengguyur di sejumlah wilayah di Gaza.

Tak hanya itu, kini mereka kembali terancam usai Israel menyebut akan kembali memperluas operasi militer.

Israel berencana akan menyerang ke wilayah Khan Younis bagian timur, Gaza.

Baca Juga: Anda Pelamar Jabatan Terampil Radiografer ?, Ini Kisi-kisi Materi Hadapi Tes Kompetensi Teknis PPPK 2023

Kabar tersebut disampaikan oleh angkatan udara Israel melalui selebaran yang dibagikan melalui pesawat tempur mereka pada Kamis dini hari, 16 November 2023 waktu setempat.

"Demi keselamatan Anda, Anda perlu mengungsi dari tempat tinggal Anda segera dan menuju tempat-tempat perlindungan yang diketahui," kata selebaran tersebut yang dikutip frekuensinews.com dari Antara.