Frekuensi News – Kementerian Kesehatan RI merencanakan pemberian vaksin COVID-19 dosis ke empat.
Wacana tersebut muncul di tengah vaksinasi COVID-19 booster belum mencapai 50% dari total sasaran.
Angka kasus kematian yang disebabkan COVID-19 juga konsisten rendah di bawah 10 kasus per hari.
Baca Juga: Profil Ustadz Kasif Heer, DAI Muda yang Ramai Dijodohkan Netizen dengan Nathalie Holscher
Hal ini menandakan vaksinasi berfungsi efektif dalam mencegah risiko tersebut.
Seorang epidemiolog dari Universitas Griffith, Diki Budiman, mendorong pemerintah dapat mulai mempertimbangkan dan merealisasikan dari program vaksinasi COVID-19 dosis ke empat.
“Vaksinasi dosis ke empat memiliki manfaat proteksi yang cukup kuat hingga efektivitas dalam menekan kasus COVID-19 yang terus bermutasi di Indonesia,” ujar Diki Budimana yang dikutip Frekuensinews.com dari Antara pada Jumat, 22 Juli 2022.
Baca Juga: Olahan Masakan Jambu Biji: Mulai dari Bakwan hingga Sambal Goreng
Meski capaian vaksinasi booster ketiga belum merata di sejumlah wilayah Indonesia, epidemiolog ini mendorong pemerintah agar nantinya memperioritaskan penggunaan booster dosis ke empat untuk perlindungan lebih dari sejumlah kelompok.
Mulai dari yang lanjut usia hingga kalangan prioritas orang yang memiliki komorbid dan sejumlah petugas layanan publik.
Berdasarkan data ilmiah yang disampaikan olehnya, efikasi dari proteksi dari vaksinasi dalam menekan keparahan kasus mencapai 64% serta 72% pada kematian.
Baca Juga: Lirik Lagu Jangan Katakan Cinta - Keljo, Bonge dan Jeje Jadi Pemeran Video Klipnya
Sehingga program ini harus diprioritaskan dan ditanggung oleh pemerintah.
“Vaksin ini harus kita optimalkan dengan cara apa, melindungi pada kelompok –kelompok yang paling rawan, nah jadi dosis ke empat yang diwacanakan dan bahkan kalau di Australia ini baru tiga hari lalu sudah mulai dilakukannya, dosis ke empat ini umumnya untuk melindungi kelompok yang paling rawan di masyarakat yaitu lansia, komorbid, atau pun para pelayan publik, mau itu guru mau itu tenaga kesehatan,” ujarnya.
Artikel Terkait
UPDATE Covid-19 di Indonesia Jumat, 22 Juli 2022: Jakarta Sumbang Kasus Baru Tertinggi
Daratkan Pesawat dengan Selamat, Pilot Citilink Meninggal Dunia
Info Lowongan Kerja PT Indofood Sukses Makmur Juli 2022: Penempatan Area Jakarta
Akhir Pekan, Berikut Empat Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 23 Juli 2022
Fenomena Citayam Fashion Week Belum Usai, Kini Giliran Kayutangan Street Style Gegerkan Malang