Capaian Vaksinasi Booster Belum Capai 50 Persen, Kemenkes RI Siapkan Dosis Keempat

photo author
- Sabtu, 23 Juli 2022 | 20:34 WIB
Ilustrasi vaksin, capaian vaksinasi booster belum capai 50 persen, Kemenkes RI kini siapkan dosis keempat (Freepik.com/rawpixel.com)
Ilustrasi vaksin, capaian vaksinasi booster belum capai 50 persen, Kemenkes RI kini siapkan dosis keempat (Freepik.com/rawpixel.com)

Frekuensi News – Kementerian Kesehatan RI merencanakan pemberian vaksin COVID-19 dosis ke empat.

Wacana tersebut muncul di tengah vaksinasi COVID-19 booster belum mencapai 50% dari total sasaran.

Angka kasus kematian yang disebabkan COVID-19 juga konsisten rendah di bawah 10 kasus per hari.

Baca Juga: Profil Ustadz Kasif Heer, DAI Muda yang Ramai Dijodohkan Netizen dengan Nathalie Holscher

Hal ini menandakan vaksinasi berfungsi efektif dalam mencegah risiko tersebut.

Seorang epidemiolog dari Universitas Griffith, Diki Budiman, mendorong pemerintah dapat mulai mempertimbangkan dan merealisasikan dari program vaksinasi COVID-19 dosis ke empat.

“Vaksinasi dosis ke empat memiliki manfaat proteksi yang cukup kuat hingga efektivitas dalam menekan kasus COVID-19 yang terus bermutasi di Indonesia,” ujar Diki Budimana yang dikutip Frekuensinews.com dari Antara pada Jumat, 22 Juli 2022.

Baca Juga: Olahan Masakan Jambu Biji: Mulai dari Bakwan hingga Sambal Goreng

Meski capaian vaksinasi booster ketiga belum merata di sejumlah wilayah Indonesia, epidemiolog ini mendorong pemerintah agar nantinya memperioritaskan penggunaan booster dosis ke empat untuk perlindungan lebih dari sejumlah kelompok.

Mulai dari yang lanjut usia hingga kalangan prioritas orang yang memiliki komorbid dan sejumlah petugas layanan publik.

Berdasarkan data ilmiah yang disampaikan olehnya, efikasi dari proteksi dari vaksinasi dalam menekan keparahan kasus mencapai 64% serta 72% pada kematian.

Baca Juga: Lirik Lagu Jangan Katakan Cinta - Keljo, Bonge dan Jeje Jadi Pemeran Video Klipnya

Sehingga program ini harus diprioritaskan dan ditanggung oleh pemerintah.

“Vaksin ini harus kita optimalkan dengan cara apa, melindungi pada kelompok –kelompok yang paling rawan, nah jadi dosis ke empat yang diwacanakan dan bahkan kalau di Australia ini baru tiga hari lalu sudah mulai dilakukannya, dosis ke empat ini umumnya untuk melindungi kelompok yang paling rawan di masyarakat yaitu lansia, komorbid, atau pun para pelayan publik, mau itu guru mau itu tenaga kesehatan,” ujarnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Firmansyah

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

80 Pati TNI AD Naik Pangkat l, Ini Pesan Kasad!

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:33 WIB
X