Daratkan Pesawat dengan Selamat, Pilot Citilink Meninggal Dunia

Frekuensi News – Dunia penerbangan Indonesia kembali berduka, pasalnya salah satu pilot maskapai Citilink dinyatakan meninggal dunia usai mendaratkan pesawat.

Peristiwa ini terjadi pada 21 Juli 2022 di mana Boy Awalia yang merupakan pilot Citilink dengan nomor penerbangan QG307 rute Surabaya-Makassar meninggal dunia di usia 48 tahun saat bertugas di Bandara Juanda, Surabaya.

Kejadian tersebut tentu menggemparkan banyak pihak, termasuk ratusan jiwa di dalam pesawat.

Pasalnya, pesawat yang membawa 171 jiwa tersebut baru saja lepas landas pada pukul 06.10 WIB dan mendarat darurat pukul 06.56 WIB.

Baca Juga: Lirik Lagu SNEAKERS - ITZY yang Video Klipnya Telah Ditonton Sebanyak Lebih dari 73 Juta Kali

"Kami mendapat report ada permintaan emergency landing dari Citilink QG307 Surabaya-Makasar karena pilot incapacity (sakit di atas pesawat)," kata Humas PT Angkasapura I Bandara Internasional Juanda Surabaya Yuristo Ardi Hanggoro.

Setelah pesawat lepas landas, pesawat sempat mengudara selama 15 menit, lalu kembali lagi ke Bandara Juanda dikarenakan kondisi pilot yang alami darurat kesehatan.

Terdapat juga video yang sempat beredar di media sosial yang menunjukkan kepanikan penumpang sesaat setelah pesawat dinyatakan harus mendarat mendadak.

Setelah berhasil mendarat, pilot langsung dievakuasi oleh pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) namun, sayangnya nyawanya tidak tertolong.

Baca Juga: Lirik Lagu Sekali Seumur Hidup - Lesti Kejora, Video Klipnya Jadi Trending Nomor 1 di YouTube

"Adapun berdasarkan hasil pemeriksaan dokter dari pihak rumah sakit setempat, disampaikan bahwa pilot kami dinyatakan telah meninggal dunia," ujar Direktur Utama PT Citilink Indonesia.

Di samping itu, penumpang yang mendarat secara mendadak selanjutnya ditangani lebih lanjut oleh pihak Citilink.

Pihak Citilink melakukan penggantian pesawat dan semua crew pesawat dan kembali berangkat pukul 10.46 WIB.

Citilink juga menjelaskan bahwa sebelum melakukan penerbangan, setiap crew penerbangan telah melewati prosedur pengecekan hingga dinyatakan layak bertugas.

Baca Juga: UPDATE Covid-19 di Indonesia Jumat, 22 Juli 2022: Jakarta Sumbang Kasus Baru Tertinggi