Update Erupsi Gunung Semeru: Korban Meninggal Tambah 2 Orang, Hampir 10.000 Warga Mengungsi

photo author
- Selasa, 14 Desember 2021 | 10:13 WIB
Tim SAR Gabungan mengevakuasi korban erupsi Gunung Semeru, Jumat 10 Desember 2021. Jumlah korban meninggal Gunung Semeru kembali mengalami penambahan 2 orang sehingga total menjadi 48 orang tewas. (instagram.com/sar_nasional)
Tim SAR Gabungan mengevakuasi korban erupsi Gunung Semeru, Jumat 10 Desember 2021. Jumlah korban meninggal Gunung Semeru kembali mengalami penambahan 2 orang sehingga total menjadi 48 orang tewas. (instagram.com/sar_nasional)

Frekuensi News - Dampak erupsi Gunung Semeru hingga kini masih dirasakan oleh masyarakat Jawa Timur khususnya warga yang bermukim di sekitar gunung.

Gunung Semeru pertama kali mengalami erupsi pada Sabtu, 4 Desember 2021 lalu.

Kemudian pada Senin, 6 Desember 2021 Gunung Semeru kembali mengalami erupsi susulan.

Bencana alam ini telah menimbulkan korban jiwa.

Baca Juga: Sempat Dikira Manusia, Warga Cibaduyut Bandung Ini Mengaku Pernah Ditatap Sosok Aneh Mirip Genderuwo

Berdasarkan laporan terbaru, tim pencarian dan pertolongan gabungan kembali menemukan dua korban tewas yang menjadi korban awan panas guguran (APG) Gunung Semeru.

Dengan tambahan itu, total korban tewas dampak guguran awan panas Gunung Semeru jadi 48 orang.

Dikutip oleh frekuensinews.com dari Pikiran Rakyat pada artikel yang berjudul Update Korban Erupsi Gunung Semeru: 48 Meninggal, 2.004 Orang Rawat Jalan, selain korban tewas, tercatat juga ribuan orang mengalami luka dan harus mendapat perawatan.

Dari rilis BNPB tercatat, jumlah korban kumulatif yang dilakukan rawat jalan di puskesmas dan posko kesehatan berjumlah 2.004 jiwa.

Baca Juga: Kabar K-Drama 'Vincenzo' dan 'Hometown Cha Cha Cha' Dibuat Remake Versi Internasional

Sedangkan jumlah korban langsung dari guguran awan panas Gunung Semeru yang masih dirawat ada sebanyak 18 orang, dengan rincian dirawat di RS dr Haryoto (RSDH) sebanyak 12 orang, RS Pasirian (RSP) 2 orang, RS Bhayangkara (RSB) 3 orang dan dirujuk ke RS Tersier sebanyak 1 orang.

Sementara jumlah pengungsi yang menjalani rawat inap ada 12 orang dengan rincian 4 orang di RS Penanggal 7 orang di RSP dan 1 orang di RSDH.

Adapun pengungsi yang terdata pada Posko Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Semeru berjumlah 9.997 jiwa yang tersebar di 148 titik berbagai wilayah.

Kabupaten Lumajang sebanyak 141 titik dengan jumlah penyintas 9.754 jiwa, sedangkan terdapat titik pengungsian di wilayah sekitar Kab. Lumajang, seperti Kabupaten Malang 2 titik dengan 179 jiwa, Kabupaten Probolinggo 1 titik dengan 11 jiwa, Kabupaten Blitar 1 titik dengan 20 jiwa dan Kabupaten Jember 3 titik dengan 13 jiwa.

Baca Juga: Sinopsis Film Under Siege: Dark Territory, Steven Seagal Lawan Pembajak Kereta, Tayang di Bioskop TransTV

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

80 Pati TNI AD Naik Pangkat l, Ini Pesan Kasad!

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:33 WIB
X