Cegah Masuknya Varian Covid-19 Omicron Jelang KTT G20, Polisi Perketat Pintu Masuk Bali

photo author
- Jumat, 3 Desember 2021 | 17:43 WIB
Petugas bandara Ngurah Rai Bali tengah memberikan arahan kepada wisatawan yang masuk ke wilayah pulau Dewata. Polisi memperketat pintu masuk ke Bali jelang digelarnya KTT G20 untuk mencegah varian Covid-19 Omicron. (Foto: kemenparekraf.go.id)
Petugas bandara Ngurah Rai Bali tengah memberikan arahan kepada wisatawan yang masuk ke wilayah pulau Dewata. Polisi memperketat pintu masuk ke Bali jelang digelarnya KTT G20 untuk mencegah varian Covid-19 Omicron. (Foto: kemenparekraf.go.id)

Frekuensi News - Indonesia telah resmi menjabat sebagai Presidensi G20.

Sebagai Presidensi, Indonesia telah resmi menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

KTT G20 sendiri akan digelar di Bali pada 2022 mendatang.

Namun, momen tersebut masih berada dalam kondisi pandemi Covid-19 yang masih merebak di seluruh dunia termasuk Indonesia.

Baca Juga: Kasus Dugaan Suap Mantan Penyidik KPK, Azis Syamsuddin Jalani Sidang Pekan Depan

Terlebih ditemukanya varian baru Covid-19 Omicron di sejumlah negara.

Meski demikian, varian Covid-19 Omicron belum masuk ke Indonesia.

Dikutip oleh frekuensinews.com dari pikiran-rakyat.com dari artikel yang berjudul Jelang KTT G20, Polisi Perketat Pengawasan di Pintu Masuk Bali Antisipasi Covid-19 Varian Omicron, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan pihaknya melakukan pengetatan penjagaan terhadap pintu masuk Bali jelang Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Hal itu dilakukan guna mengantisipasi varian baru virus Covid-19, omicron.

Baca Juga: Armadanya Kembali Terlibat Kecelakaan, DPRD Beri Catatan untuk Manajemen TransJakarta

"Jadi untuk mengahadapi pandemi Covid-19 khususnya varian baru omicron, kami sudah menekankan Polri khususnya membantu untuk melaksanakan pengawasan di seluruh pintu masuk," ujarnya dalam keterangan Jumat, 3 Desember 2021.

Dedi mengatakan pengetatan pengawasan di pintu masuk Bali di lakukan mulai dari jalur udara, darat, hingga laut.

"Informasi sudsh kita dapat varian itu sudah ada di Singapura. Oleh karenanya pada warga negara yang bepergian ke daerah-daerah yang mungkin punya kerawanan penyebaran varian omicron ini. Ini betul-betul harus behati-hati," ucapnya.

Lebih jauh Dedi menuturkan, berdasarkan data yang ada varian omicron kerap menyerang yang belum menjalani vaksinasi Covid-19.

Baca Juga: Imbas Kasus Peng Shuai, Petenis Dunia Medvedev Sebut Tak Ada yang Nyaman Jika Ada Turnamen di China

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

80 Pati TNI AD Naik Pangkat l, Ini Pesan Kasad!

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:33 WIB
X