FREKUENSINEWS.COM - Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) resmi membuka pendaftaran Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah 2025.

Program ini bertujuan untuk memberikan bantuan biaya pendidikan bagi mahasiswa berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu.

Bagi calon mahasiswa yang ingin mendapatkan beasiswa KIP Kuliah 2025, berikut informasi lengkap mengenai jadwal, persyaratan, dan manfaatnya.

Baca Juga: Presiden Prabowo dan Erdogan Sepakat: Kemerdekaan Palestina Adalah Solusi Konflik

Jadwal Pendaftaran KIP Kuliah 2025

Pendaftaran KIP Kuliah 2025 dilakukan secara online melalui situs resmi kip-kuliah.kemdikbud.go.id. Berikut perkiraan jadwal pentingnya:

• Pembukaan Pendaftaran: Februari 2025
• Penutupan Pendaftaran: Mei 2025
• Seleksi dan Verifikasi Data: Juni - Juli 2025
• Pengumuman Penerima: Agustus 2025

Baca Juga: PPPK Paruh Waktu 2025: Gaji, Kebijakan, dan Daftar UMP di Seluruh Indonesia

Pastikan untuk selalu memantau situs resmi KIP Kuliah agar tidak melewatkan informasi terbaru.

Persyaratan Pendaftaran KIP Kuliah 2025

Agar bisa mendaftar, calon penerima KIP Kuliah harus memenuhi beberapa persyaratan, yaitu:

Baca Juga: Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi PPPK Tahap II Kota Bengkulu 2024

1. Warga Negara Indonesia (WNI).
2. Terdaftar sebagai lulusan SMA/SMK/sederajat tahun 2023, 2024, atau 2025.
3. Memiliki keterbatasan ekonomi, dibuktikan dengan:
   • Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), atau
   • Memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP), atau
   • Pendapatan orang tua/wali tidak lebih dari Rp4 juta per bulan atau Rp750 ribu per anggota keluarga.
4. Diterima di perguruan tinggi negeri (PTN) atau swasta (PTS) yang memiliki kerja sama dengan KIP Kuliah.
5. Lulus seleksi masuk perguruan tinggi melalui SNBP, SNBT, atau seleksi mandiri.

Manfaat KIP Kuliah 2025

Mahasiswa yang lolos sebagai penerima KIP Kuliah 2025 akan mendapatkan berbagai manfaat, antara lain:

Baca Juga: 17 Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis Terbukti Membayar

Bebas biaya kuliah hingga lulus sesuai masa studi normal.

Uang saku bulanan sebesar Rp700 ribu - Rp1,4 juta tergantung daerah dan kebutuhan.

Bantuan biaya hidup untuk mahasiswa yang kuliah di luar domisili.

Baca Juga: Polres Muara Enim Lakukan Monitoring Pendistribusian LPG 3 Kg untuk Cegah Penyalahgunaan dan Kelangkaan