3. Mengurangi Infeksi Cacing
Salah satu masalah umum yang sering dialami ayam bangkok adalah infeksi cacing.
Daun pepaya mengandung senyawa alkaloid yang memiliki sifat antiparasit, yang efektif untuk mengurangi infeksi cacing dalam saluran pencernaan ayam.
Baca Juga: Bawaslu PALI Awasi Penelitian Persyaratan Cabup dan Cawabup
Memberikan daun pepaya secara teratur dapat membantu membersihkan usus dari cacing dan menjaga kesehatan ayam secara keseluruhan, terutama dalam kondisi lingkungan yang memungkinkan berkembangnya parasit.
4. Meningkatkan Nafsu Makan
Daun pepaya juga dikenal karena kemampuannya untuk meningkatkan nafsu makan ayam bangkok.
Baca Juga: Ini 5 Pengusaha Tambang Batubara Paling Kaya di Kabupaten PALI
Kadang-kadang, ayam bangkok bisa kehilangan nafsu makan akibat stres atau perubahan cuaca.
Daun pepaya yang diberikan dalam bentuk pakan tambahan atau jus dapat merangsang nafsu makan mereka, sehingga ayam bangkok tetap mendapatkan asupan nutrisi yang cukup untuk pertumbuhan dan kekuatan fisik.
5. Mempercepat Penyembuhan Luka
Baca Juga: Keputusan Final MenPAN RB, Semua Tenaga Honorer akan Dapat NIP Tahun Ini, Tes Hanya Formalitas
Ayam bangkok seringkali mengalami luka akibat pertarungan atau aktivitas harian.
Daun pepaya mengandung zat anti-inflamasi dan antimikroba yang dapat membantu mempercepat penyembuhan luka.
Penggunaan daun pepaya yang dihaluskan dan dioleskan pada luka dapat membantu mengurangi peradangan dan mencegah infeksi lebih lanjut.
Baca Juga: 4 Raja Tambang di Bangka Belitung: Para Pemimpin Industri yang Menguasai Kekayaan Alam
Selain itu, senyawa papain dalam daun pepaya juga dapat membantu mempercepat regenerasi sel, sehingga luka dapat sembuh lebih cepat.
Pemanfaatan daun pepaya untuk ayam bangkok menawarkan banyak manfaat kesehatan yang dapat membantu ayam tetap dalam kondisi prima.