Pangkal Jembatan di Desa Jaya Mulya Ambles, Warga Khawatir Akses Terputus

photo author
- Selasa, 11 Maret 2025 | 12:06 WIB
# **Pangkal Jembatan di Desa Jaya Mulya Ambles, Warga Khawatir Akses Terputus**    **Semendawai Suku III, 11 Maret 2025** – Warga **Desa Jaya Mulya, Kecamatan Semendawai Suku III**, merasa khawatir setelah **pangkal jembatan yang menghubungkan desa mereka dengan Desa Karang Binangun, Kecamatan Belit (frekuensinews.com)
# **Pangkal Jembatan di Desa Jaya Mulya Ambles, Warga Khawatir Akses Terputus** **Semendawai Suku III, 11 Maret 2025** – Warga **Desa Jaya Mulya, Kecamatan Semendawai Suku III**, merasa khawatir setelah **pangkal jembatan yang menghubungkan desa mereka dengan Desa Karang Binangun, Kecamatan Belit (frekuensinews.com)

FREKUENSINEWS.COM,OKUTIMUR – Warga Desa Jaya Mulya, Kecamatan Semendawai Suku III, merasa khawatir setelah pangkal jembatan yang menghubungkan desa mereka dengan Desa Karang Binangun, Kecamatan Belitang Madang Raya, mengalami ambles.

Amblesnya pangkal jembatan ini diduga disebabkan oleh derasnya arus Sungai Macak akibat curah hujan tinggi dan banjir yang terjadi beberapa waktu lalu.

Akibatnya, bagian pangkal jembatan mengalami pengikisan, yang membahayakan pengguna jalan yang melintas.

Baca Juga: Jembatan Gantung di OKU Timur Ambruk Diterjang Banjir, Dua Motor Hanyut

Salah satu warga Desa Jaya Mulya, Ruswanto, mengungkapkan bahwa kejadian ini membuat masyarakat khawatir saat melewati jembatan.

"Banjir beberapa waktu lalu menjadi penyebab amblesnya pangkal jembatan. Hal ini membuat pengguna jalan, khususnya warga Desa Jaya Mulya, takut saat melintas," kata Ruswanto, Selasa (11/3).

Lebih lanjut, ia menceritakan bahwa sudah ada kejadian sebuah mobil yang terperosok ke lubang di pangkal jembatan karena pengemudinya tidak mengetahui kondisi jembatan.

Baca Juga: Biadap! Pemuda Bunuh Lansia di OKU Timur, Korban Disiram Air Keras Sebelum Dibunuh

"Kemarin pernah ada mobil pick-up yang lewat, tapi sopirnya tidak tahu kalau pangkal jembatan sudah ambles. Akibatnya, ban mobil masuk ke lubang dan mobil sempat menggantung," ungkapnya.

Meski saat ini pemerintah desa telah melakukan penimbunan sementara, warga masih merasa was-was karena khawatir kerusakan akan semakin parah dan mengganggu akses transportasi.

"Sekarang sudah sedikit lebih baik karena ditimbun, tapi kami tetap khawatir kalau amblesnya makin parah dan akhirnya jembatan ini terputus," tambahnya.

Baca Juga: Presiden Prabowo Subianto Lantik Bupati OKU Timur Lanosin untuk Periode 2025-2030, Begini Harapan Masyarakat!

Ruswanto juga menjelaskan bahwa jembatan ini baru dibangun sekitar lima tahun lalu, setelah jembatan sebelumnya ambruk. Namun, saat ini pangkalnya kembali mengalami kerusakan akibat kuatnya arus Sungai Macak.

"Sungai ini memiliki arus yang deras saat hujan deras. Jembatan sebelumnya juga pernah ambruk, dan yang ini baru sekitar lima tahun dibangun. Tapi sekarang pangkalnya ambles," jelasnya.

Sementara itu, seorang pengendara yang sering melintas, Indra, mengaku khawatir saat melewati jembatan ini karena bagian jalan yang menyempit akibat amblesnya pangkal jembatan.

Baca Juga: Pria di OKU Timur Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ersangkut Frekuensinews

Tags

Rekomendasi

Terkini

X