FREKUENSINEWS.COM - "Bunda Hepy Insya Allah ada tiga partai yang akan mendukungnya. Partai Golkar, PAN dan Gerindra. Total 8 kursi. Berkemungkinan bakal ada 3 pasang maju di Pilkada Pagaralam 2024 nanti," ungkap Sekretaris DPW PAN Sumsel DR H Joncik Muhammad SSi SH MM MH, Sabtu (28/6/2024).
Ketika ditanya bagaimana strategi yang dilakukan pasangan Hepy-Efsi untuk memenangkan hati masyarakat Kota Pagaralam, Joncik berkeyakinan dengan mensolidkan konstituen.
"Pasti kita mensolidkan konstituen kita. Basis massa kita yang riil, yakni keluarga, dukungan partai, dan kawan-kawan kita itu yang kita rapikan. Kita menyiapkan tim yang solid di bawah sampai berbasis TPS," ujar mantan Bupati Empatlawang.
Baca Juga: Ini Profil Bunda Hepy: Sosok Pj Sekda yang Luar Biasa di Kabupaten Empat Lawang
Seperti pernah dijelaskan Joncik, pihaknya telah membentuk tim pemenangan Hepy-Efsi sampai ke tingkat RT/RW.
"Sebagian sudah mulai. Sebagian besar mungkin pertengahan bulan Juli nanti. Kita bikin kegiatan Baksos setiap kecamatan. Kemarin digelar di Dempo Utara. Nanti tanggal 3-4 Juli di Dempo Tengah dan Dempo Selatan," jelasnya.
Pasca deklarasi, pasangan Bakal Calon (Balon) Walikota dan Wakil Walikota Pagaralam, Hj Hepy Safriani, SKM, MKes, dan Efsi, SE tancap gas menghadapi Pilkada Pagaralam 2024.
Pasangan Hepy yang saat ini menjabat Pj Sekda Empatlawang dan Efsi yang merupakan Wakil Ketua DPRD Pagaralam dan Caleg Terpilih dari Fraksi Golkar kini tengah membentuk Tim Pemenangan Hepy-Efsi Bentuk hingga RT/RW.
"Alhamdulillah kita terus bergerak. Ketua Tim Pemenangan Hepy-Efsi terus terbentuk sampai ke bawah ke tingkat lurah, RT/RW," kata Joncik.
Joncik mengatakan deklarasi pasangan ini disampaikan saat menghadiri acara reuni dan silaturrahmi Alumni Yogyakarta (AYO) di Lesehan Mispala, Kota Pagaralam beberapa waktu yang lalu. Dan bakal melakukansurvei pertama terhadap pasangan ini.
"Untuk partai yang sudah pasti medukung PAN, Golkar, Gerindra. Kita dari tim di akhir bulan Juni atau paling lambat awal Juli akan melakukan survei pertama. Kita akan mengecek respon masyarakat setelah bergerak 1,5 bulan ini update, progresnya bagaimana," katanya.
Dijelaskan Joncik, dari hasil survei ini nanti akan menjadi evaluasi dan acuan agar treatment yang dilakukan tepat. Ia menekankan pihakya sangat scientific bergerak ada ukuran, harus terukur.