Kronologis Lengkap Kebakaran Kilang Minyak di Balikpapan Area RU V Pertamina

Frekuensi News - Kebakaran hebat menghanguskan kilang PT Pertamina (Persero) area RU V Pertamina di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur pada Jumat, 4 Februari 2022 tadi.

Kebakaran ini terjari sekitar 10:32 WITA dan diduga insiden mengerikan ini disebabkan flash di inlet pipa finfan cooler hydrocracker B di RU V.

Berdasarkan dari PMJ News yang bersumber pada informasi warga sekitar, saat itu sejumlah pekerja kilang Pertamina berusaha menyelamatkan diri dengan keluar dari area kilang Balikpapan.

Baca Juga: Kebakaran Kilang Pertamina RU V Balikpapan, Ely Chandra : Masyarakat Tak Perlu Panik

Masyarakat sekitar yang melihat peristiwa itu mengatakan mulanya hanya terlihat kepulan asap tebal yang muncul dari areal kilang Pertamina tersebut.

Tetapi, tak berselang lama api pun berkobar cukup besar dari titik awal munculnya api yang sangat besar.

Namun, tidak lama kobaran api tersebut bisa dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran, tim damkar selama 10 menit berjuang untuk memadamkan api.

Upaya pemadaman dilakukan dengan pemadam statis yang beroperasi, dengan dibantu empat unit truk pemadam.

Hingga, api dapat berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran.

Baca Juga: Pabrik Rose Brand Subang Terbakar, Lima Orang Luka Berat

Hal ini diungkapkan oleh Area Manager Communication, Relations, dan CSR Balikpapan Ely Chandra Peranginangin di Balikpapan, Jumat (4/3/2022) siang tadi.

"Masyarakat tidak perlu khawatir dengan kebakaran kilang minyak Pertamina, sebab kondisi api sudah terkendali," kata Chandra dikutip dari Antara saat memberikan pernyataan pada awak media.

Ely Chandra menambahkan kebakaran ini terjadi di area proyek pengembangan kilang minyak atau refinery development master plan (RDMP) Kota Balikpapan tersebut saat ini sedang dilakukan proses pendinginan.

Baca Juga: Intip Wajah Cantik Alleia Anata, Putri Ariel Noah Saat Temani Sang Ayah ke Paris

"Saat ini sedang proses pendinginan, dan untuk lokasi yang terbakar masih dalam perimeter kilang," sambungnya.