Hari Pertama Tahun 2022, Sejumlah Daerah di Sumatera Utara Terdampak Banjir Bandang

photo author
- Sabtu, 1 Januari 2022 | 16:45 WIB
Ilustrasi Banjir Bandang. Memasuki tahun 2022, beberapa daerah terdampak bencana alam banjir bandang di Sumatera Utara. (Pixabay)
Ilustrasi Banjir Bandang. Memasuki tahun 2022, beberapa daerah terdampak bencana alam banjir bandang di Sumatera Utara. (Pixabay)

Frekuensi News - Mengawali tahun 2022, sejumlah wilayah di Indonesia masih terdampak dari bencana alam yang terjadi pada 2021 lalu.

Baru-baru ini, sejumlah daerah di Sumatera Utara (Sumut) dilaporkan terdampak banjir bandang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padang Lawas, Sumut melaporkan hingga Sabtu, 1 Januari 2022 pukul 09.26 WIB, sebanyak 12 unit rumah hanyut dan 1 unit pondok pesantren rusak berat menyusul banjir bandang yang melanda sejumlah desa.

Banjir bandang ini terjadi pada Jumat, 31 Desember 2021 lalu setelah hujan deras berdurasi lama mengguyur kawasan hulu.

Baca Juga: Aurel Hermansyah Tegang Jadi Ibu Muda, Minta Ashanty untuk Menginap di Rumahnya

"Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padang Lawas masih terus melakukan penanganan darurat seperti pengecekan lapangan apabila ada warga yang menjadi korban," kata Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam siaran pers BNPB Sabtu, 1 Januari 2022.

Di samping itu, jumlah warga mengungsi masih dalam proses pendataan.

Selain pencarian, BPBD yang dibantu TNI, Polri, dinas terkait, warga masyarakat dan aparat desa melakukan penanganan darurat lain seperti pengaktifan dapur umum dan penanganan korban terdampak.

Sebanyak 15 desa di Kecamatan Batang Lobu Sutam, Kabupaten Padang Lawas terdampak banjir bandang yang membawa material kayu ini.

Baca Juga: Hari Libur Pertama Tahun 2022, Ancol Ubah Jam Operasional untuk Sejumlah Area, Simak Selengkapnya

Adapun ke 15 desa terdampak yaitu Desa Tanjung Baru, Muara Malinto, Tandolan, Siadam, Tamiang, Pasar Tamiang, Tanjung Barani, Manggis, Pinarik, Siojo, Paran Manggis, Huta Nopan, Tangga Batu, Paran Dolok dan Ark Sorik.

Petugas telah mendata sejumlah kebutuhan untuk melayani para warga terdampak, seperti makanan siap saji, makanan anak, tenda serba guna, selimut, kasur, tenda gulung dan family kids.

Berdasarkan kajian inaRISK, Kabupaten Padang Lawas memiliki potensi bahaya banjir bandang pada tingkat sedang hingga tinggi.

Adapun analisis potensi gerakan tanah yang dikeluarkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi pada bulan Januari 2022, Kabupaten Padang Lawas berada pada tingkat menengah hingga tinggi.

Baca Juga: Lonjakan Harga Pangan Sambut Tahun 2022, Ridwan Kamil: Problem Pertama, Semoga Ada Solusi

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: RRI

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

80 Pati TNI AD Naik Pangkat l, Ini Pesan Kasad!

Selasa, 2 Desember 2025 | 15:33 WIB
X