Frekuensi News - Rencana grup musik asal Inggris, Coldplay yang akan konser di Indonesia ternyata mendapatkan penolakan dari pihak tertentu.
Penolakan tersebut datang dari Persaudaraan Alumni (PA) 212.
Diketahui, Coldplay berencana akan konser di Jakarta pada 10 November 2023 mendatang.
PA 212 menolak kedatangan Coldplay lantaran grup musik asal Inggris itu dianggap sebagai pendukung LGBT.
Bahkan, kelompok itu mengancam akan melakukan pengepungan bandara jika grup musik asal Inggris itu tetap akan konser di Jakarta.
Sontak hal itu menuai beragam tanggapan dari sejumlah pihak.
Baru-baru ini, Wakil Ketua Komisi III DPR turut memberikan tanggapannya terkait penolakan tersebut.
Melalui unggahan di akun Instagramnya, dirinya menilai tidak ada hubungan antara konser Coldplay dengan moral dan akhlak seseorang.
"Moral sama akhlak itu bukan karena orang laen, tapi karena DIRI Sendiri," tulis Ahmad Sahroni seperti dikutip oleh frekuensinews.com Jumat, 19 Mei 2023.
"Urusan nyanyi nyanyi kok bawa-bawa akhlak dan moral segala," ujarnya.
Akan Berhadapan dengan Penegak Hukum
Sebelumnya, Guntur Romli juga turut memberikan tanggapannya terkait penolakan konser Coldplay di Jakarta tersebut.
Artikel Terkait
Kritikan Pedas Politisi Malaysia Terkait Rencana Coldplay ke Kuala Lumpur: Tidak Manfaatnya Untuk..
Heboh! PA 212 Menyerukan Tolak Konser Coldplay di Jakarta Karena Alasan Ini!
Fantastis! Belum Sampai Sepuluh Menit, Antrian Tiket Pre Sale Coldplay Jakarta Sudah Penuh
Penjualan Tiket Presale BCA Konser Coldplay Sudah Dibuka, Lebih dari 500 Ribu Orang Antre di Hari Pertama!
PA 212 Ancam Kepung Bandara Jika Coldplay Konser di Jakarta, Guntur Romli: Lucu dan Bodoh