FREKUENSINEWS.COM,TANJUNGJABUNGTIMUR -Sebuah kebakaran besar melanda Lorong Kamboja RT 02 Dusun Beringin, Desa Sungai Itik, Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjungjabung Timur (Tanjabtim), Jambi, yang mengakibatkan belasan rumah ludes terbakar dan seorang korban jiwa. Peristiwa tragis ini terjadi pada Rabu malam, 29 Januari 2025, sekitar pukul 23.45 WIB.
Camat Sadu, Faisyal, mengonfirmasi bahwa sedikitnya 15 unit rumah warga habis terbakar dalam kejadian tersebut. "Berdasarkan laporan petugas di lapangan, ada satu korban jiwa yang meninggal dunia dalam kebakaran yang melibatkan lima belas rumah padat penduduk di Desa Sungai Itik," kata Faisyal saat dihubungi pada Kamis, 30 Januari 2025.
Korban jiwa tersebut diketahui bernama Pa Takok (70), seorang lansia yang terperangkap di dalam rumahnya yang terbakar. Diperkirakan, Pa Takok tidak sempat menyelamatkan diri akibat terhalang api yang cepat merambat. Saksi mata menyebutkan bahwa mayoritas rumah yang terbakar adalah bangunan non-permanen yang terbuat dari bahan kayu, sehingga api dengan cepat menjalar ke rumah-rumah lainnya. Ditambah dengan angin kencang yang bertiup pada saat kejadian, api semakin sulit dikendalikan.
Baca Juga: Perjuangan Anak-anak Tanah Sepenggal, Bungo, Jambi: Berjalan di Tengah Lumpur Menuju Sekolah
"Ya, data sementara ada lima belas rumah yang terbakar, namun asal api masih belum diketahui pasti," ujar Faisyal.
Zulfaisyal, Kasat Pol PP dan Damkar Kabupaten Tanjung Jabung Timur, mengungkapkan bahwa tim pemadam kebakaran yang dibantu oleh pemerintah kecamatan dan warga setempat bekerja keras untuk memadamkan api.
"Setelah dua jam, api baru dapat dikendalikan pada Kamis dini hari. Kami telah berupaya maksimal untuk membantu memadamkan api," kata Zulfaisyal. Namun, kerugian material akibat kebakaran ini belum dapat diperkirakan karena masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian.
Baca Juga: Biadap, Pembina Pramuka di Jambi Ditangkap, Diduga Cabuli 9 Anak
Kebakaran ini meninggalkan duka mendalam bagi warga setempat dan memerlukan perhatian untuk upaya penanggulangan serta bantuan bagi korban yang terdampak.