Pameran dagang digelar selama lima hari, hingga 24 November 2025, di dua lokasi: Lapangan Gelora Komplek Pertamina Pendopo dan kawasan situs bersejarah Candi Bumi Ayu, Kecamatan Tanah Abang.
Puluhan stand disediakan oleh Pemkab PALI melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian yang bekerja sama dengan Dinas Koperasi UKM serta OPD terkait.
Secara total, sedikitnya 80 pelaku UKM, seluruh OPD, serta BUMN dan BUMD turut ambil bagian dalam ajang tahunan yang selalu dinanti masyarakat ini.
Dalam sambutannya, Bupati Asgianto menegaskan bahwa pameran dagang bukan sekadar agenda rutin, melainkan momentum penting bagi pelaku UMKM untuk tampil dan dikenal lebih luas.
“Event ini menjadi ruang promosi budaya, tradisi, dan produk lokal PALI. Kami ingin UMKM kita naik kelas, memiliki pasar yang lebih luas, dan berdampak langsung pada peningkatan pendapatan masyarakat,” ujar Bupati.
Dengan terselenggaranya Festival Candi Bumi Ayu 2025, diharapkan ekonomi kreatif dan kepariwisataan PALI terus tumbuh, sekaligus memperkuat identitas daerah sebagai pusat budaya dan kerajinan khas Sumatera Selatan. (S)
