FREKUENSINEWS.COM,KEPAHIANG – Warga Kepahiang mengeluhkan kondisi jalan di sekitar Pasar Kepahiang yang rusak parah.
Kerusakan terjadi dari kawasan terminal hingga mendekati sentra pembuatan parang dan pisau.
Menurut warga setempat, Wisnu, jalan semakin hancur sejak truk batu bara dari Jambi melintas menuju Bengkulu.
Baca Juga: Bupati Kepahiang Siapkan Mutasi dan Rotasi Pejabat untuk Wujudkan Visi-Misi
“Apalagi musim hujan, jalan jadi makin rusak dan tergenang air,” ujarnya.
Seorang petugas parkir di kawasan pasar menambahkan bahwa truk batu bara yang melewati daerah itu jumlahnya tak terhitung, bahkan saat pasar sedang ramai.
Kerusakan jalan ini sudah terjadi bertahun-tahun, bahkan tak kunjung membaik meski kepala daerah berganti.
Baca Juga: Pemkab Kepahiang Buka 680 Formasi PPPK, Status Penuh atau Paruh Waktu Masih Dikaji
“Setidaknya sudah empat tahun jalan ini rusak, paling awal di dalam terminal. Kalau jalan lintas sekitar dua tahun lalu mulai rusak,” tambahnya.
Akibatnya, kendaraan kecil sering tersangkut di lubang, menyebabkan kerusakan pada body mobil dan menimbulkan kemacetan.
Warga berharap ada perbaikan segera agar aktivitas di pasar tidak terganggu.***
