FREKUENSINEWS.COM - Seusai launching produk Kopi Lapaga pada bulan mei lalu, permintaan bubuk kopi hingga saat ini meningkat drastis 100 persen. Hal ini diungkapkan Kalapas Kelas III Pagaralam, M Rolan melalui Kasubsi Pembinaan, A Rifqi Affandi, Rabu 17 Juli 2024.
A Rifqi juga menjelaskan, untuk permintaan bubuk kopi saat ini dominan dari instansi atau lembaga pemerintahan.
"Yah, alhamdulillah dari awal launching sampai saat ini permintaan kopi Lapaga meningkat drastis," ujarnya.
Baca Juga: 4 Biji Kopi Termahal di Pulau Sumatera yang Wajib Dicicipi
Selain itu, lanjut A Rifqi, ada juga permintaan dari masyarakat dan kedai-kedai juga, walaupun untuk saat ini belum cukup drastis.
Ditanya mengenai kopi yang terjual perbulanya, A Rifqi mengatakan, untuk perbulanya kopi lapaga menghabiskan sekisar 100 kg.
"Diharapkan kedepanya kopi Lapaga menjadi kopi yang dikenal lebih luas, baik dikanca nasional maupun internasional," pungkasnya. (*)