Frekuensi News - Umat muslim di seluruh dunia hanya memiliki satu kiblat yakni Ka'bah yang berada di Kota Suci Mekkah, Arab Saudi.
Kiblat sendiri adalah titik atau arah untuk melaksanakan sholat dan berdoa bagi umat Islam.
Namun kini kembali beredar informasi palsu atau hoaks yang beredar di masyarakat seputar kiblat.
Baru-baru ini, beredar narasi yang menyebutkan bahwa Presiden China, Xi Jinping siap membiayai kiblat baru untuk umat Islam Indonesia.
Narasi ini beredar di media sosial Facebook dengan nama akun Elma Firdausi New.
Narasi tersebut juga menyertai foto tangkapan layar artikel berita online swasta nasional.
"XI Jinping : China Siap Membiayai Seluruh Kebutuhan Pembangunan Kiblat Baru Bagi Umat Islam Nusantara," tulis judul artikel tersebut.
Artikel tersebut diunggah pada Selasa, 8 Maret 2022 pukul 19:22 WIB dan menyertakan foto Presiden China, Xi Jinping.
"Yang mengikutinya kafir hukumnya," demikian bunyi narasi tersebut.
Namun benarkah China siap membiayai kiblat baru untuk umat muslim Indonesia.
Berdasarkan hasil penelusuran tim frekuensinews.com dari akun Instagram Mafindo, judul artikel tersebut merupakan hasil suntingan.
Faktanya, portal berita online yang disebutkan tidak pernah memuat artikel dengan judul tersebut.
Baca Juga: Mengenal Endoskopi, Teknologi yang Digunakan Raffi Ahmad Saat Jalani Terapi Saraf Terjepit
Artikel Terkait
Kabiro Humas Kemenag Bantah Menag Bandingkan Gonggongan Anjing dengan Suara Azan : Sangat Tak Tepat
China Bekukan Siaran Liga Premier Inggris Pekan Ini, Bentuk Dukungan ke Rusia?
Cek Fakta: Menag Yaqut Umumkan Kiblat Baru untuk Umat Islam Bekerja Sama dengan China
Cek Fakta: Penghuni di IKN Nusantara Mayoritas China, Sulit Temukan Masjid
Seluruh Penumpang China Eastern Airlines MU5735 Dipastikan Tewas, Saksi Mata Beberkan Kronologisnya