“Semua pegawai harus bergerak satu arah. Tidak ada ego sektoral. Apa yang kita lakukan adalah untuk pelayanan publik, untuk pemulihan warga binaan, dan untuk menjaga nama baik Pemasyarakatan. Jika kita kompak, maka institusi ini akan semakin kuat,” ungkapnya.
Baca Juga: Operasi Zebra Musi 2025, Satlantas Pagar Alam Dekatkan Edukasi Lalu Lintas kepada Anak Sekolah
Kegiatan ditutup dengan, penyerahan buku panduan pengentasan buta aksara yang menjadi salah satu program pembinaan melalui Kelas Merah Putih Lapas Kelas IIA Lahat, dilanjutkan dengan serta foto bersama sebagai simbol penguatan komitmen bersama.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, Lapas Kelas IIA Lahat semakin menegaskan langkahnya dalam mewujudkan Pemasyarakatan modern, berintegritas, dan selaras dengan arah kebijakan nasional melalui kerja nyata, kolaborasi, dan peningkatan kualitas pelayanan berbasis prinsip humanis dan profesional.***