FREKUENSINEWS – Dalam langkah ambisius menuju kemandirian fiskal dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Muara Enim secara resmi membentuk Satuan Tugas (Satgas) Khusus Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan target besar: menembus angka Rp 1 triliun dalam lima tahun ke depan.
Pengumuman pembentukan Satgas ini disampaikan langsung oleh Bupati Muara Enim, H. Edison, S.H., M.Hum., saat memimpin Rapat Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024. Rapat digelar dalam Paripurna VI Masa Rapat ke-I DPRD Kabupaten Muara Enim Tahun 2025, Kamis (26/6/2025), yang dipimpin oleh Ketua DPRD, Deddy Arianto S, S.Pd.
Turut hadir dalam rapat tersebut Wakil Bupati Ir. Hj. Sumarni, M.Si., Sekretaris Daerah Ir. Yulius, M.Si., serta seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Baca Juga: Chandra Upito Maros Kembali Pimpin FAJI Muara Enim Periode 2025–2029
Menurut Bupati Edison, pembentukan Satgas ini merupakan salah satu strategi utama untuk menggali dan mengoptimalkan seluruh potensi yang dimiliki Kabupaten Muara Enim dalam meningkatkan PAD secara signifikan. Ia menegaskan bahwa Satgas akan langsung bergerak ke lapangan untuk melakukan:
-
Pemetaan potensi PAD secara menyeluruh
-
Identifikasi sumber pendapatan baru yang belum tergarap maksimal
-
Optimalisasi pemanfaatan aset daerah
-
Evaluasi berkala terhadap capaian pendapatan daerah
“Target ini bukan sekadar angka, tapi wujud komitmen kita untuk menjadikan Muara Enim lebih mandiri secara fiskal dan sejahtera secara ekonomi. Satgas ini harus bisa menjadi motor penggerak,” tegas Edison.
Baca Juga: Peringati Tahun Baru Islam 1447 H, Rutan Palembang Gelar Kajian Muharram
Lebih jauh, Satgas juga akan menjalankan tugas strategis lain, yakni mengawasi penyerapan tenaga kerja lokal oleh perusahaan-perusahaan di wilayah Muara Enim. Pemerintah menetapkan target penyerapan tenaga kerja lokal sebesar 70 persen, sebagai langkah konkret menekan angka pengangguran dan mendongkrak ekonomi masyarakat.
“Dengan keterlibatan tenaga kerja lokal secara luas, kita ingin masyarakat merasakan langsung dampak dari pertumbuhan ekonomi daerah,” tambah Edison.
Menutup rapat, Bupati Edison menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota DPRD dan fraksi-fraksi yang telah memberikan perhatian, kritik, dan saran dalam pembahasan Raperda. Masukan tersebut, menurutnya, akan menjadi landasan penting dalam perumusan program dan kebijakan pembangunan ke depan.