FREKUENSINEWS.COM,PRABUMULIH – Sebuah peristiwa pembunuhan mengejutkan warga Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, setelah pemilik cucian mobil Diamond, David (29), ditemukan tewas bersimbah darah di tempat tidurnya.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu (12/3/2025) sekitar pukul 08.00 WIB di Jalan Lingkar Timur RT 03 RW 03, Kelurahan Gunung Ibul Utara, Kecamatan Prabumulih Timur.
Korban pertama kali ditemukan oleh Ayu, salah satu karyawannya yang bekerja sebagai kasir di cucian mobil tersebut.
Baca Juga: Wali Kota dan Wakil Wali Kota Prabumulih Ungkap Prioritas Pembangunan Menuju Prabumulih MAS 2029
Saat tiba di lokasi, Ayu melihat tiga karyawan lain yang sudah datang, tetapi tidak bisa masuk karena pintu dalam keadaan terkunci.
Ayu kemudian membuka rolling door dan masuk bersama rekan-rekannya. Setelah masuk, ia menuju ke lantai atas untuk membangunkan David dengan mengetuk pintu berkali-kali. Namun, tidak ada jawaban dari dalam kamar.
Pada awalnya, mereka mengira David tidak ada di tempat. Namun, setelah melihat rekaman CCTV, Ayu menyadari bahwa mobil milik korban dibawa oleh dua karyawan lainnya, bukan oleh David sendiri.
Baca Juga: Remaja di Prabumulih Luka Serius Akibat Tawuran Sarung, Polisi Amankan Sejumlah Pelaku
Hal ini membuat mereka curiga dan memutuskan untuk mendobrak pintu kamar korban.
"Setelah lihat CCTV, saya lihat dua karyawan lainnya yang bawa mobil. Kemudian kami dobrak pintu koko David, dan kami lihat darah sudah bersimbah di dekat korban," ungkap Ayu saat ditemui di kamar mayat Kota Prabumulih.
Pihak kepolisian dari Polres Prabumulih langsung turun tangan untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan bukti-bukti. Dugaan awal menyebutkan bahwa David menjadi korban pembunuhan dengan motif yang masih diselidiki.
Baca Juga: Satpol PP Prabumulih Gelar Razia Yustisi di Malam Keempat Ramadan, Miras Disita
Hingga saat ini, polisi masih memburu dua karyawan yang membawa mobil korban. Pihak kepolisian juga telah memeriksa rekaman CCTV sebagai bukti awal dalam penyelidikan kasus ini.
Kapolres Prabumulih mengimbau masyarakat yang mengetahui informasi terkait keberadaan dua karyawan tersebut agar segera melaporkannya kepada pihak berwajib.
Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut, dan polisi berjanji akan segera mengungkap pelaku di balik kejadian tragis ini.***
