FREKUENSINEWS.COM,LUBUKLINGGAU – Hujan deras disertai angin kencang melanda Desa T1 Bangun Sari, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, pada Kamis (13/2/2025) sore.
Akibatnya, atap bangunan dua lantai Pondok Pesantren (Ponpes) Al Azhar roboh dan jatuh ke tanah. Kerugian akibat bencana ini ditaksir mencapai Rp50 juta.
Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi melalui Plh Kapolsek Purwodadi Iptu Ngadiran membenarkan adanya kejadian ini.
Baca Juga: BP3MI Sumsel Pastikan Kepulangan Pekerja Migran Asal Prabumulih, Biaya Ditanggung Pemkot
“Benar adanya bencana alam angin puting beliung yang mengakibatkan satu unit atap bangunan Ponpes Al Azhar terbang hingga jatuh ke tanah,” ujarnya, Jumat (14/2/2025).
Menurut pimpinan Ponpes, hujan deras mulai turun sekitar pukul 16.35 WIB dan semakin memburuk menjelang malam.
Puncaknya terjadi sekitar pukul 18.00 WIB, ketika angin kencang menerbangkan atap bangunan yang digunakan sebagai ruang belajar para santri.
Baca Juga: DPRD Sumsel Fraksi Demokrat Gelar Reses di Lahat, Serap Aspirasi Guru TK-Paud
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Para santri sedang berada di asrama saat kejadian sehingga terhindar dari bahaya.
Namun, dampak lain dari kejadian ini adalah padamnya aliran listrik di Kecamatan Purwodadi.
Meski mengalami kerugian besar, pihak Ponpes bersama warga sekitar segera bergotong royong untuk memperbaiki bangunan yang rusak.
Baca Juga: Kebakaran Lahan di Pontianak Tenggara Meluas, Tim Gabungan Terus Berjibaku
“Kami sudah melakukan perbaikan secara gotong royong agar kegiatan belajar mengajar bisa kembali berjalan normal,” tambah Kapolsek.
Bencana ini menjadi pengingat bagi warga untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrem yang berpotensi menyebabkan kerusakan.
