FREKUENSINEWS.COM,PRABUMULIH - Tim gabungan yang terdiri dari Polres Prabumulih, TNI, Satpol PP Pemerintah Kota Prabumulih, serta instansi terkait lainnya, menggelar razia besar-besaran di sejumlah tempat hiburan malam di kota Prabumulih pada Kamis (6/2/2025) malam.
Razia yang berlangsung antara pukul 02.00 hingga 03.00 WIB ini menyasar lima tempat hiburan, termasuk cafe Salsa, Cafe Platinum, Diva Karaoke, Karaoke Eksklusif, dan satu cafe di Kecamatan Cambai.
Hasil dari razia tersebut, enam orang yang positif menggunakan narkoba jenis amfetamin berhasil diamankan di Cafe Salsa.
Sementara itu, seorang pria berinisial SA yang kedapatan menyimpan dua butir narkoba jenis ekstasi juga berhasil ditangkap di Cafe Platinum. SA mengaku bahwa narkoba tersebut merupakan angsuran yang harus dibayar.
Selain itu, tim gabungan juga menyita ratusan botol minuman keras berbagai merek, seperti Ice Land, Kawan-Kawan, Tuak Bali, dan anggur merah, yang ditemukan di tempat hiburan malam tersebut. Total, sebanyak 129 botol minuman keras diamankan untuk disita ke markas Satpol PP Prabumulih.
Kepala Satpol PP Kota Prabumulih, Sulaiman, menegaskan bahwa minuman keras tersebut tidak akan dikembalikan meskipun beberapa pemilik meminta agar barang bukti tersebut dikembalikan.
Baca Juga: Kejari Prabumulih Daftarkan Permohonan Perwalian Anak ke PN Prabumulih
Kapolres Prabumulih, AKBP Endro Aribowo, dalam keterangannya menegaskan bahwa razia ini merupakan upaya untuk menciptakan kondisi yang aman dan kondusif menjelang bulan Suci Ramadan.
Selain itu, Kapolres juga menegaskan komitmennya dalam pemberantasan narkoba di wilayah Prabumulih. Pada tahun lalu, Polres Prabumulih berhasil mengungkap 77 kasus narkoba, melebihi target yang ditetapkan Polda, dan pada bulan Januari 2025 saja telah mengungkap 9 kasus dengan 11 tersangka.
Sulaiman juga mengingatkan bahwa peredaran miras ilegal melanggar Peraturan Daerah Kota Prabumulih nomor 1/2016 yang melarang minuman beralkohol lebih dari 5 persen.
Baca Juga: Pemkab Muara Enim Gelar Operasi Pasar Murah LPG 3 Kg, Antisipasi Kelangkaan Gas di Masyarakat
Pihaknya akan terus melakukan razia dan melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap toko-toko yang menjadi sumber peredaran miras di kota tersebut.***