Frekuensi News – Pada Senin, 21 November 2022, telah terjadi gempa yang berpusat di Sesar Cimandiri.
Gempa tersebut melanda Cianjur dengan kekuatan 5,6 magnitudo, dan terasa hingga ke daerah Ibukota Jakarta.
Dikutip oleh frekuensinews.com dari BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) pada Rabu, 23 November 2022, terdapat 271 korban jiwa akibat Gempa Cianjur.
Sementara jumlah orang yang terluka mencapai angka 2.043 dan yang mengungsi sebanyak 61.908 warga.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini 24 November 2022: Aries Luangkan Waktu, Gemini Pikat Semua Orang
Namun, tiga hari pasca Gempa Cianjur terjadi, bantuan logistic dikabarkan masih belum merata.
Hal ini membuat aksi hadang mobil logistic yang dilakukan oleh sejumlah warga di Desa Rancagoong, Kecamatan Cilaku, dan Desa Padaluyu, Kecamatan Cugenang, terjadi pada Rabu, 23 November 2022 kemarin.
Mereka merasa penyaluran bantuan untuk korban gempa belum menyeluruh.
Kepada Desa Padaluyu, Desi Susilawati pun meluruskan hal tersebut.
Baca Juga: Profil Park Ji Hoon, Pemeran Yeon Shi Eun di Serial Weak Hero Class 1
“Sebelumnya saya menjelaskan, kejadian tersebut bukan penjarahan, penjegalan, atau mencuri. Tapi lebih pada meminta bantuan sembako,” ucapnya.
Terkait distribusi bantuan gempa Cianjur yang belum merata ini, Presiden Jokowi pun memberikan tanggapannya.
Diketahui, ia sempat datang ke salah satu sekolah di Cugenang sembari mengawasi proses evakuasi korban dan sejumlah bangunan yang roboh akibat gempa.
Selain itu, Jokowi juga memerintahkan pada sejumlah pihak agar semua bantuan yang tersedia langsung didistribusikan dengan maksimal.
Artikel Terkait
Update Gempa Cianjur Selasa 22 November 2022 : Korban Dibawa ke 3 Rumah Sakit Ini
Sosok Robert Rouw, Anggota Dewan yang Tertawakan Gempa Cianjur
Update Gempa Cianjur: Telah Memakan Lebih dari 200 Korban Jiwa, 122 Sudah Terindentifikasi
Usai Lahir di Tempat Pengungsian Gempa Cianjur, Ridwan Kamil Beri Nama Ini kepada Sang Bayi!
Update Gempa Cianjur Hari Ini : Gempa Susulan Kembali Terjadi dengan Kekuatan Segini