Bukan Pinjol Biasa, SWI Ungkap Modus ini yang Jerat Ratusan Mahasiswa IPB

Frekuensi News – Satgas Waspada Investasi (SWI) mengungkap kejadian yang menjerat ratusan mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) dan masyarakat sekitar kampus bukan disebabkan pinjaman online.

Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam L. Tobing menjelaskan, bahwa kasus yang terjadi di IPB merupakan modus penipuan yang dilakukan dengan kedok menawarkan kerjasama usaha penjualan online di toko online.

Baca Juga: Tak Perlu Set Top Box, Ini 10 Rekomendasi TV Digital untuk Nonton Piala Dunia 2022

“Kasus ini bukan masalah pinjol, tetapi penipuan berkedok toko online dengan pembiayaan pembelian barang yang ternyata barang fiktif, tetapi uangnya mengalir ke pelaku,” kata Tongam

Menurut Tongam, pelaku meminta mahasiswa membeli barang di toko online pelaku dan dijanjikan komisi 10 persen per transaksi.

Lalu, pelaku juga berjanji akan membayar cicilan utang dari memberi pinjaman tersebut sehingga mahasiswa tertarik untuk ikut berinvestasi.

Baca Juga: Buntut Aksi Bullying di SMP Plus Baiturrahman, Walikota Bandung: Sampai Saat Ini ....

Dalam perkembangannya, pelaku tidak memenuhi janjinya untuk membayar cicilan utang, sehingga tenaga penagih melakukan penagihan kepada mahasiswa sebagai peminjam.

“Kami akan melakukan sosialisasi investasi ilegal untuk menghindari korban lain dan menyampaikan upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk membantu mahasiswa yang jadi korban penipuan tersebut,” sambung Tongam.

Hingga berita ini ditulis, Satgas sudah berkoordinasi dengan Polresta Bogor dan pihak Rektorat IPB untuk penanganan kasus.***