Jokowi Akan Cawe-cawe di Pemilu 2024, Anies Baswedan: Potensi Terjadinya Kecurangan

Frekuensi News - Calon Presiden (Capres) Anies Baswedan turut memberikan tanggapannya terkait sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pemilu 2024 nanti.

"Merespon pemberitaan yang mengungkapkan bahwa Presiden mengambil sikap, akan bersikap tidak netral dan akan cawe-cawe," kata Anies Baswedan seperti dikutip oleh frekuensinews.com dari kanal YouTube ILC Rabu, 7 Juni 2023.

Anies Baswedan lantas mengungkapkan banyaknya aspirasi yang masuk ke dirinya mengenai sikap Jokowi tersebut.

"Semenjak malam sampai dengan tadi siang kami banyak sekali menerima ungkapan, aspirasi dan kekhawatiran. Ada yang mengungkapkan kekhawatiran penjegalan," ujarnya.

Baca Juga: Harga Samsung A33 5G Turun di Juni 2023, Simak Spesifikasi HP Flagship dengan Empat Kamera Andal

"Partai-partai yang dapat perlakuan tidak fair, calon-calon Presiden yang mendapat perlakuan tidak fair, kemudian juga potensi terjadinya kecurangan," lanjut Anies.

Selain itu, Anies juga menerima aspirasi terkait kekhatiran adanya potensi kriminalisasi yang bisa dialami para caleg.

"Ada yang mengungkapkan kekhawatiran kriminalisasi, ada yang mengungkapkan tidak netralnya penyelenggaraan Pemilu, ada kekhawatiran caleg-caleg yang mungkin dapat
perlakuan tidak fair," ungkap Anies.

Meski demikian, dirinya berharap sejumlah kekhawatiran tersebut tidak terjadi saat Pemilu 2024 nanti.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Harga Terbaru Realme 9 Pro hingga Spesifikasi Unik Infinix Zero 5G

"Kami berharap kekhawatiran-kekhawatiran yang tadi diungkapkan itu tidak benar. Itu adalah kekhawatiran saja dan dalam kenyataannya kita berharap pemilu tetap seperti semula, pilpres tetap seperti semula," ucapnya.

Sebelumnya, Jokowi mengungkapkan akan cawe-cawe pada Pemilu 2024 nanti.

Hal itu ia katakan didepan pemimpin redaksi dan konten kreator di Istana Negara pada Senin, 29 Mei 2023 lalu.

Jokowi menuturkan cawe-cawe harus dilakukan agar Pilpres berjalan baik tanpa riak-riak yang membahayakan.***