Beberapa makanan khas yang patut dicoba di Pasar Alun-Alun adalah sate kelelawar, ikan bakar, sop daging sapi, dan cendol NTT yang memiliki rasa khas. Selain itu, pasar ini juga menawarkan berbagai kerajinan lokal, seperti kerajinan dari kulit, tenun ikat, dan souvenir khas Kupang yang bisa Anda bawa pulang sebagai oleh-oleh.
Pasar ini adalah pusat kehidupan ekonomi lokal dan menjadi tempat yang ideal untuk berbicara dengan penduduk setempat dan mempelajari lebih lanjut tentang kehidupan dan budaya sehari-hari mereka. Mengunjungi pasar ini akan memberi Anda gambaran langsung tentang bagaimana masyarakat Kupang menghidupi tradisi mereka melalui perdagangan dan kerajinan.
Kupang adalah kota yang tidak hanya menawarkan keindahan alam yang menakjubkan, tetapi juga kaya akan budaya dan tradisi yang mencerminkan keragaman suku di Nusa Tenggara Timur. Dari Museum NTT yang menyimpan beragam koleksi budaya, Kampung Tenun Oebufu yang memperkenalkan tenun ikat tradisional, Benteng Fort Concordia yang membawa kita kembali ke masa kolonial, hingga Pasar Alun-Alun Kota Kupang yang penuh dengan kehidupan dan kuliner khas—semuanya menawarkan pengalaman wisata budaya yang tidak bisa Anda lewatkan.
Kupang dan Nusa Tenggara Timur adalah tempat yang tepat untuk mempelajari dan merasakan keanekaragaman budaya Indonesia yang sangat kaya. Dengan mengunjungi tempat-tempat ini, Anda tidak hanya menikmati pesona alam, tetapi juga mengenal lebih dekat sejarah dan tradisi masyarakat lokal yang telah hidup berdampingan dengan alam selama berabad-abad.***