FREKUENSINEWS.COM,MUKOMUKO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko menargetkan pembangunan jembatan di Desa Selandak, Kecamatan Penarik, dapat terealisasi pada tahun 2025.
Desa Selandak yang sebelumnya hanya dapat dijangkau menggunakan rakit untuk menyeberangi Sungai Lubuk Silandak, kini akan mendapatkan jembatan permanen yang memungkinkan akses kendaraan roda dua dan roda empat.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko, Apriansyah, ST, MT, melalui Kabid Bina Marga, Muhammad Yusuf, ST, menjelaskan bahwa anggaran sebesar Rp4,2 miliar telah disiapkan dalam APBD 2025 untuk pembangunan jembatan ini.
Baca Juga: Truk Tronton Tabrak dan Lindas Pengendara Sepeda Listrik di Muara Enim, Satu Tewas
"Akses menuju desa ini selama ini sangat sulit, jadi pembangunan jembatan ini menjadi prioritas," ujar Yusuf.
Selain anggaran dari Pemkab Mukomuko, proyek ini juga mendapatkan dukungan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) berupa hibah kerangka jembatan.
Rekomendasi teknis (rekomtek) dari Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) yang diterbitkan pada akhir 2024 menjadi salah satu syarat untuk mendapatkan hibah tersebut.
Baca Juga: Pj Bupati Empat Lawang Lantik 15 Pejabat Administrator dan Pengawas
Anggaran yang disiapkan akan digunakan untuk biaya transportasi dan pemasangan rangka jembatan.
Yusuf mengungkapkan bahwa Dinas PUPR Mukomuko juga diminta untuk melakukan ekspose teknis pelaksanaan pembangunan jembatan di Kementerian PUPR Jakarta sebelum proses pengangkutan kerangka jembatan dimulai.
Setelah APBD 2025 dapat dibelanjakan, Pemkab Mukomuko akan segera memulai proses lelang pekerjaan untuk mempercepat pembangunan jembatan.
Baca Juga: Memalukan, Ini Tampang Guru yang Cabuli Anak SD Usia 9 Tahun di Muara Enim
Dengan adanya pembangunan jembatan ini, diharapkan aksesibilitas dan mobilisasi menuju Desa Selandak akan semakin lancar, meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.
