Kalian Binggung Cari Oleh-oleh? Ini dia 6 Ragam Daftar yang Wajib Untuk Wisatawan Bawa Pulang!

Biasanya, lempok ini dibentuk lonjong dan dibungkus plastik, serta dapat disimpan di suhu dingin agar lebih tahan lama. Anda bisa mencicipi lempok durian di pedagangnya dan merasakan kelezatannya yang khas.

3. Gulo Puan

Baca Juga: Begini Fakta Menarik dari Film The Conjuring yang Mencekam, Berikut Pejelasannya!

Gulo puan, atau gula susu, adalah kudapan tradisional dari Pagaralam. Dulunya hanya dinikmati oleh kalangan bangsawan, kini gulo puan dapat ditemukan di berbagai toko.

Terbuat dari susu segar kerbau rawa dan gula merah, kudapan ini memiliki tekstur yang keras dengan warna cokelat. Rasanya manis dan gurih, sangat cocok untuk dinikmati bersama teh atau kopi.

Banyak yang menikmatinya dengan pisang goreng atau selai roti.

Baca Juga: Melihat Tambang Timah Bangka Belitung: Sejarah Panjang, Ancaman Lingkungan, dan Harapan Masa Depan

Proses pembuatan yang memakan waktu panjang menjadikan gulo puan tahan lama, dan penyimpanan di suhu dingin akan menjaga kesegarannya. Kemasannya yang praktis juga memudahkan Anda untuk membawanya pulang.

4. Kue Maksuba

Kue maksuba adalah makanan manis yang mirip dengan kue lapis, terbuat dari campuran susu dan tepung dengan warna kuning dan garis cokelat di tengahnya.

Baca Juga: Melihat Tambang Timah Bangka Belitung: Sejarah Panjang, Ancaman Lingkungan, dan Harapan Masa Depan

Kue ini sering disajikan pada acara perayaan atau pernikahan, dan memiliki makna khusus dalam budaya masyarakat Pagaralam. Jika Anda berkunjung, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kue ini dan membawanya pulang sebagai oleh-oleh untuk keluarga.

5. Kue Delapan Jam

Kue delapan jam dinamakan demikian karena membutuhkan waktu sekitar delapan jam untuk proses pengolahannya. Kue ini dibuat dengan cara dikukus, menggunakan bahan-bahan seperti telur bebek, susu manis, dan tepung.

Baca Juga: IRT di PALI Diduga Jadi Korban Penipuan Oknum LSM yang Janjikan Pembebasan Suami dari Penjara