FREKUENSINEWS – Kabupaten Empat Lawang tengah bersiap mencetak sejarah sebagai tuan rumah Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan (PEDA KTNA) Sumatera Selatan 2025. Ajang dua tahunan yang bergengsi bagi insan pertanian dan perikanan ini dijadwalkan berlangsung pada 5–9 November 2025 di kawasan Pulau Mas, Kecamatan Tebing Tinggi.
Kepala Dinas Pertanian Empat Lawang, Hendra Lezi, memastikan seluruh persiapan, baik teknis maupun non-teknis, telah dimatangkan. Salah satu inovasi yang dilakukan adalah pemanfaatan rumah-rumah warga sebagai homestay untuk menampung para peserta.
“Iya, kita sudah siap. Lokasinya di Pulau Mas, penginapan juga sudah disiapkan dari rumah-rumah warga,” ujar Hendra, Sabtu (19/7/2025).
Baca Juga: Napi Kendalikan Open B0 dari Lapas Cipinang, Ditjenpas Tempatkan di Sel Pengasingan
Sebagai tuan rumah, Empat Lawang akan memanfaatkan momentum ini untuk memamerkan produk unggulan daerah, mulai dari hasil pertanian, produk UMKM, hingga teknologi tepat guna hasil inovasi petani lokal. PEDA KTNA 2025 diperkirakan akan diikuti oleh ribuan peserta dari 17 kabupaten/kota se-Sumsel, menjadikannya momen strategis bagi Empat Lawang untuk memperkenalkan potensi daerah secara lebih luas.
“Kami akan tampilkan potensi Empat Lawang sebaik mungkin. Mulai dari produk UMKM lokal, inovasi teknologi pertanian, hingga keunggulan sektor perikanan,” tegas Hendra.
Kemeriahan acara ini dipastikan semakin terasa dengan rencana kehadiran Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru yang dijadwalkan membuka kegiatan. Sejumlah pejabat penting lain, mulai dari anggota DPR RI, pengurus KTNA Pusat, hingga perwakilan Kementerian Pertanian RI, juga turut dijadwalkan hadir.
Baca Juga: Lapas Empat Lawang Raih Penghargaan Kontribusi Penerimaan Negara Bukan Pajak dari KPKNL Lahat
“Ini bukan hanya sekadar acara petani, tapi juga ajang pemberdayaan ekonomi masyarakat. Rumah-rumah warga yang layak akan digunakan sebagai penginapan peserta, bukan hanya hotel,” tambah Hendra.
Lebih dari itu, PEDA KTNA 2025 diyakini akan menjadi kesempatan emas bagi Kabupaten Empat Lawang untuk memperlihatkan transformasi pembangunan pedesaan berbasis pertanian yang selama ini digaungkan pemerintah daerah.
“Empat Lawang siap menyambut ribuan tamu dari seluruh penjuru Sumatera Selatan,” tutupnya.***
