Lapas Kelas IIA Lahat Luncurkan “Kelas Merah Putih” untuk Tingkatkan Pendidikan Warga Binaan

photo author
- Senin, 3 November 2025 | 06:16 WIB
Lapas Kelas IIA Lahat Luncurkan “Kelas Merah Putih” untuk Tingkatkan Pendidikan Warga Binaan (Frekuensinews )
Lapas Kelas IIA Lahat Luncurkan “Kelas Merah Putih” untuk Tingkatkan Pendidikan Warga Binaan (Frekuensinews )

FREKUENSINEWS – Dalam upaya meningkatkan kualitas pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia di lingkungan pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lahat meluncurkan program pendidikan unggulan bertajuk “Kelas Merah Putih”. Program ini berfokus pada pelaksanaan Program Kejar Paket A, B, dan C serta Pengentasan Buta Aksara bagi warga binaan.

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Lapas Kelas IIA Lahat dengan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Satuan Pendidikan Non Formal Dinas Pendidikan Kabupaten Lahat, serta didukung oleh relawan pengajar dari Kementerian Agama Kabupaten Lahat dan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Tarbiyah Lahat.

Langkah sinergis lintas sektor ini menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam mendukung pelaksanaan 13 Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, khususnya pada aspek peningkatan kapasitas intelektual warga binaan.

Baca Juga: Lapas Kelas IIA Lahat Gandeng LBH Lahat untuk Penyuluhan dan Pemenuhan Hak Hukum Warga Binaan

Kepala Lapas Kelas IIA Lahat, Reza Meidiansyah Purnama, A.Md.IP., S.H., M.Si., menegaskan pentingnya pendidikan sebagai bagian integral dari proses pembinaan dan reintegrasi sosial di dalam lembaga pemasyarakatan.

“Melalui Kelas Merah Putih, kami ingin memastikan setiap warga binaan memiliki hak dan kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan. Program ini bukan hanya tentang mengejar ijazah, tetapi juga tentang menumbuhkan semangat belajar dan memperbaiki masa depan,” ujar Kalapas.

Program Kejar Paket memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk menyelesaikan pendidikan setara SD, SMP, dan SMA melalui jalur pendidikan nonformal. Proses belajar mengajar dilaksanakan secara rutin di dalam Lapas, dengan pendampingan tenaga pengajar dari SKB serta relawan pendidikan.

Baca Juga: Lapas Empat Lawang Ikuti Sosialisasi Pedoman Manajemen Komunitas Krisis Pemasyarakatan Terintegrasi

Sementara itu, Program Pengentasan Buta Aksara ditujukan bagi warga binaan yang belum mampu membaca dan menulis. Metode pembelajaran yang digunakan berbasis literasi dan praktik sederhana, agar peserta dapat lebih mudah memahami materi dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan hadirnya program ini, Lapas Kelas IIA Lahat berharap dapat mencetak warga binaan yang tidak hanya berpengetahuan, tetapi juga memiliki semangat baru untuk berkontribusi positif setelah kembali ke masyarakat.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ersangkut Frekuensinews

Tags

Rekomendasi

Terkini

X