FREKUENSINEWS – Suasana haru dan kebanggaan mewarnai penutupan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan Lapas/Rutan/LPKA se-Sumatera Selatan yang berlangsung meriah hari ini. Di tengah semangat kepramukaan yang membara, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lahat berhasil mencuri perhatian dengan menyabet gelar Peserta Pramuka Tergiat.
Prestasi membanggakan ini diraih bukan hanya karena kedisiplinan dan antusiasme dalam mengikuti setiap rangkaian kegiatan, namun juga berkat penampilan luar biasa dalam lomba puisi. Karya berjudul “Dalam Bui Membisu, Menjadi Insan Bermutu” yang ditulis dan dibawakan oleh Endi Mahendri, perwakilan dari Lapas Lahat, berhasil menggugah hati para juri dan hadirin.
Puisi tersebut menggambarkan secara mendalam tentang harapan dan potensi perubahan diri di balik jeruji besi. Dengan diksi yang puitis dan penghayatan yang menyentuh, penampilan Endi menjadi simbol nyata bahwa proses pembinaan di dalam lapas mampu melahirkan insan-insan bermutu dan penuh makna.
Baca Juga: Kepala BNN Empat Lawang Sambut Hangat Kehadiran Kajari Baru Retno Setyowati
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Selatan, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta. “Perkemahan Satya Dharma Bhakti ini bukan sekadar ajang berkumpul, tetapi juga wadah untuk menanamkan nilai-nilai kepramukaan, kedisiplinan, dan semangat pengabdian bagi petugas dan warga binaan pemasyarakatan,” ujarnya.
Keberhasilan Lapas Lahat ini diharapkan menjadi inspirasi bagi seluruh unit pelaksana teknis pemasyarakatan lainnya untuk terus berinovasi dalam program pembinaan. Dengan semangat kepramukaan, setiap individu di lingkungan pemasyarakatan diharapkan mampu berkembang menjadi pribadi yang tidak hanya bermutu, tetapi juga berdaya guna bagi masyarakat, bangsa, dan negara.***