FREKUENSINEWS,LAHAT — Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Lahat tengah mematangkan persiapan untuk menyukseskan Program Gerakan Nasional “Klien Balai Pemasyarakatan Peduli” yang akan dilaksanakan secara serentak pada 17 Juni mendatang. Program ini merupakan bagian dari upaya membangun citra positif Pemasyarakatan melalui keterlibatan langsung para klien dalam kegiatan sosial di masyarakat.
Dalam rangkaian persiapan tersebut, Kepala Sub Seksi Bimbingan Klien Dewasa (Kasubsi BKD) Bapas Lahat, Lisma Yuniarti, bersama Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Madya Firman Syahri dan staf BKD M. Lutfi, melakukan koordinasi lanjutan dengan pihak Pondok Pesantren Al-Fatah Lahat. Pesantren ini akan menjadi salah satu lokasi utama pelaksanaan aksi sosial berupa kegiatan bersih-bersih lingkungan oleh klien Pemasyarakatan.
Tidak hanya itu, Bapas Lahat juga telah menjalin sinergi dengan Pemerintah Daerah Lahat melalui Dinas Sosial, guna memperkuat pelaksanaan program yang direncanakan berlangsung hingga akhir tahun ini. Kegiatan sosial yang direncanakan antara lain pembersihan fasilitas publik seperti taman, sungai, pasar, dan tempat ibadah, serta layanan sosial seperti donor darah dan pembagian sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa klien Pemasyarakatan juga mampu memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat. Ini juga menjadi bentuk konkret dalam menyambut penerapan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023 tentang KUHP baru," ujar Lisma Yuniarti.
Gerakan Nasional “Klien Balai Pemasyarakatan Peduli” diharapkan menjadi langkah strategis dalam pembinaan kemandirian dan reintegrasi sosial klien Pemasyarakatan, sekaligus mempererat hubungan antara Bapas dan masyarakat luas.***
