FREKUENSINEWS,PAGARALAM - Beberapa hari ini masyarakat Kota Pagar Alam dihebohkan dengan isu-isu kegiatan perencanaan peringatan Pasar Malam dalam memperingati HUT Kota Pagar Alam ke- 24 tahun yang dikabarkan akan diadakan di Gunung Gare Kota Pagar Alam.
Untuk diketahui beberapa tahun yang lalu, kegiatan peringatan HUT Kota Pagar Alam ini dilakukan di Alun-alun Utara Kota Pagar Alam.
Dengan hal tersebut membuat para pedagang kecil hingga masyarakat menyayangkan hal tersebut. "Yah, kami pedagang kecil menyayangkan hal tersebut terjadi," hal ini diungkapkan salah-satu Pedagang Kecil, Doni, kepada media Frekuensinews com. Senin 12 Mei 2025.
Baca Juga: Rimba Candi Pagaralam Disiapkan Jadi Miniatur Indonesia, Simbol Kejayaan Sejarah Nusantara
Doni juga menjelaskan, ada beberapa alasan yang membuat keputusan itu kurang tepat. Jika lokasi tersebut di Gunung Gare yang pertama kali merupakan jarak, transportasi dan perubahan cuaca.
"Yah, jarak dan transportasi biasanya kalau di tempat yang lama cukup mudah diakses, jika nantinya berubah di Gunung Gare akses cukup sulit dijangkau oleh masyarakat yang ingin berkunjung," jelasnya.
Hal itu, lanjut Doni, berdampak ke pengunjung yang akan berkurang. Kedua perubahan cuaca hujan yang menjadi pertimbangan juga, hari-hari biasa apalagi dimalam hari masyarakat akan menjadi berkurang.
Baca Juga: Green Paradise, Destinasi Wisata Alam Menawan di Pagaralam yang Tawarkan Sensasi Liburan Tak Biasa
Salahsatu masyarakat Kota Pagar Alam, Biden mengungkapkan, jika lokasi Pasar Malam di Gunung Gare bukan ditempat yang biasa, bisa dikatakan minat masyarakat yang ingin berkunjung berkurang, dikarenakan ada beberapa faktor.
"Meliputi, jarak, cuaca dan transportasi yang menunjang," katanya.
Untuk itu, tambah Biden, Pemerintah terkait agar bisa mengevaluasi dan mensurvei lagi sebelum mengambil kebijakan tersebut.
Baca Juga: Pemerintah Pusat Dukung Ketahanan Pangan Pagaralam, Targetkan Swasembada 2025
Ditempat yang berbeda, Salahsatu Tokoh Masyarakat Kota Pagar Alam, Setiawan Awan mengungkapkan, dari pada lokasi pasar malam itu di Gunung Gare. Alangkah baiknya di Alun-alun Selatan saja.
"Karena pertimbangan lokasi yang strategis, meliputi luas tempat dan transportasi yang memadai dan juga dalam memutuskan keputusan Pemkot terkait bisa berdiskusi terlebih dahulu kepada masyarakat," pungkasnya.***
