Frekuensi News - Ramainya penolakan Israel yang diikuti oleh Ganjar Pranowo sebab dirinya ikut serta dalam penolakan itu, ternyata ada hal ini dibaliknya.
Pada kanal Youtube Najwa Shihab, Ganjar Pranowo sempat disinggung terkait Capres 2024.
Najwa Shihab mengatakan bahwa Ganjar Pranowo memiliki loyalitas yang tinggi terhadap Partai PDI Perjuangan.
Apakah benar mengenai loyalitas Ganjar Pranowo yang ikut bergerak untuk melakukan penolakan Israel pada gelaran Piala Dunia U-20 ini karena ada unsur Capres 2024?
Najwa Shihab memberikan pertanyaan seputar Capres 2024 kepada Ganjar Pranowo.
"Bagian dari Ganjar Pranowo membuktikan loyalitas ke Partai, apakah karena tiket pencalonan belum keluar dari Partai anda mas, untuk anda maju jadi Capres?," tanya Najwa Shihab.
Namun, jawaban Ganjar Pranowo terbilang cukup normatif.
Baca Juga: Ada 4 Poin yang Menjadi Dasar Keputusan Ganjar Pranowo Menolak Israel pada Gelaran Piala Dunia U-20
"Hari ini saya Kader Partai dan hari ini saya Gubernur, dan saya hari ini tidak terlalu urusan dengan yang lain-lain," jawab Ganjar Pranowo.
Lebih lanjut, pernyataan yang dikemukakan oleh Ganjar Pranowo menyebutkan bahwa semua orang boleh menilai apapun dari jawaban seperti dirinya.
"Urusan-urusan seperti itu adalah urusannya bu Mega, selesai," tegas Ganjar Pranowo.
Najwa Shihab pun memberikan pernyataan bahwa bu Megawati memberikan sikap penolakan terhadap Israel yang kemudian mengamankan Kader Partainya.
Baca Juga: Mengaku Tak Menyesal Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ganjar Pranowo: karena Ini...
Artikel Terkait
Tak Hanya Masalah Konstitusi, Ini 3 Alasan Ganjar Pranowo Tolak Timnas Israel di Piala Dunia U20 2023
FIFA Hapus Peru Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U17 2023, Apakah Indonesia Punya Harapan?
Benarkah PDIP Dalang Dibalik Gagalnya Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20? Najwa Menguak Faktanya!
Sering Disebut Penyebab Gagalnya Indonesia jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ini Jawaban Ganjar Pranowo
Persoalan Indonesia Dicoret FIFA Pada Gelaran Piala Dunia U-20, Ganjar Pranowo: Saya Tidak Menyesal