Frekuensi News - Produsen otomotif dunia terus berinovasi untuk menciptakan kendaraan ramah lingkungan, salah satunya bertenaga listrik.
Salah satu produsen otomotif asal Jepang, Yamaha juga tidak ingin tertinggal dari fenomena hadirnya kendaraan listrik.
Yamaha E01, sepeda motor konsep bertenaga listrik baterai yang telah dipamerkan di Indonesia pada pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022, memiliki tiga opsi pengisian daya listrik yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.
Engineer project leader Yamaha Motor Jepang, Takuya Maruo secara daring menjelaskan bahwa opsi pertama adalah fast charger, di mana pengguna hanya memerlukan waktu satu jam untuk mengisi baterai dari 0 hingga 90 persen.
Baca Juga: 15 Link Twibbon Hari Buku Sedunia 2022 Desain Menarik, Bagus, dan Keren! Yuk, Bagikan Besok
Metode fast charger akan tersedia di diler Yamaha dan beberapa perusahaan yang menjadi mitra mereka.
Kedua, kata Takuya Maruo, konsumen bisa menggunakan metode normal charger yang membutuhkan waktu lima jam untuk pengisian dari 0 hingga 100 persen.
Perangkat pengisian baterai normal itu sangat mungkin dipasang di rumah-rumah pemilik kendaraan listrik itu.
Adapun yang ketiga adalah portable charger dengan waktu pengisian yang lebih lama, yakni 14 jam dari 0 hingga 100 persen kapasitas baterai.
Baca Juga: Chandrika Chika Beberkan Kronologi Pengeroyokan ke Polisi: Rico Valentino dalam Kondisi Mabuk
Perangkat itu akan bisa dibawa pengguna untuk melakukan pengisian baterai di tempat-tempat tertentu.
Yamaha E01 menggunakan baterai 8,1 kW yang terpasang permanen (non-removable).
Skutik yang desainnya mirip dengan Yamaha NMax itu menggunakan motor listrik buatan Yamaha sendiri dengan baterai yang mampu menempuh jarak 130 km saat terisi penuh (dengan kecepatan konstan 60km/jam dan tergantung kondisi lalulintas).
Takuya Maruo berpendapat, dengan daya jelajah itu, Yamaha E01 cocok digunakan untuk mobilitas sehari-hari.