Soroti Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Ridwan Kamil: Harus Berintrospeksi

photo author
- Minggu, 2 Oktober 2022 | 11:38 WIB
Ridwan Kamil turut menyoroti peristiwa kerusuhan maut di Stadion Kanjuruhan, Malang. (Twitter Mit Mitra)
Ridwan Kamil turut menyoroti peristiwa kerusuhan maut di Stadion Kanjuruhan, Malang. (Twitter Mit Mitra)

Frekuensi News - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut memberikan tanggapannya terkait kerusahan maut di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur pada Sabtu, 1
Oktober 2022 lalu.

Melalui akun Instagramnya, Ridwan Kamil mengungkapkan rasa duka citanya terkait kerusuhan yang menewaskan 127 penonton di Stadion Kanjuruhan, Malang itu.

"Sungguh ini adalah tragedi terbesar dalam perhelatan olahraga di Indonesia," tulis Ridwan Kamil.

"Turut berduka cita atas meninggalnya 127 penonton dan aparat petugas. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran," ujarnya.

Baca Juga: Sinopsis Film Tracers: Aksi Taylor Lautner Melarikan Diri dari Geng Parkour, Tayang di Bioskop TransTV

Menurutnya, seluruh pihak turut berintrospeksi diri atas tragedi tersebut.

"Semua dari kita harus berintrospeksi atas tragedi ini. Tujuan berolahraga, pembelajaran menerima kemenangan atau kekalahan, profesionalitas kepanitiaan sebuah
kegiatan olahraga, teknik pengamanan dll," tuturnya.

Tak hanya dari kalangan suporter, korban tewas juga datang dari pihak kepolisian, di mana dua anggota Polri dikabarkan meninggal dunia akibat peristiwa itu.

"(Akibat kerusuhan tersebut red.) telah meninggal 127 orang, dua diantaranya anggota Polri," kata Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta kepada awak media pada Minggu, 2 Oktober 2022.

Baca Juga: Jarang Diketahui, Ternyata Ini Lima Bahaya Minum Kopi Saat Perut Kosong

Lebih jauh Nico melanjutkan, sampai saat ini setidaknya terdapat kurang lebih 180 orang yang tengah menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit.

Tak hanya korban meninggal, 13 unit kendaraan pun dirusak termasuk 10 di antaranya milik Polri.

"Masih ada 180 orang yang masih dalam perawatan. Dari 40 ribu penonton, tidak semua anarkis. Hanya sebagian, sekitar 3.000 penonton turun ke lapangan," tuturnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Billy Mulya Putra

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X